Manado, BeritaManado.com – Selang beberapa hari terakhir, Kota Manado dilanda hujan intensitas rendah hingga tinggi.
Puncaknya, terjadi Kamis (3/3/2022) dimana hujan mengguyur sejak pagi hingga malam, dan menyebabkan banjir di sejumlah titik di Kota Manado.
Data yang dihimpun, sedikitnya ada empat lokasi yang tergenang air, di antaranya Kelurahan Malendeng, wilayah Kairagi, Kelurahan Ternate Tanjung dan Kelurahan Kombos Barat di lorong Argentina.
“Basarnas Manado menerima laporan bawah telah terjadi banjir di beberapa titik yang mengakibatkan masyarakat setempat minta dievakuasi ke tempat aman,” ujar Kepala Kantor SAR Manado Suhri Sinaga, Jumat (4/3/2022).
Banyaknya laporan ini, Basarnas Manado kemudian mengerahkan 25 rescuer untuk mengevakuasi masyarakat, khususnya warga rentan seperti lanjut usia (lansia), anak dan disabilitas.
Dalam proses evakuasi tersebut, Basarnas Manado dibantu unsur TNI, Polri, RAPI, Tagana, BPBD, FKPA, dan potensi SAR lainnya.
“Semua bersatu padu satu komando memberikan pertolongan kepada warga yang terdampak banjir, bahkan tim masih siaga sampai air betul betul surut,” tambah Sinaga.
Dalam proses evakuasi warga, tampak Wakil Wali Kota Manado Richard Sualang jiga turun langsung ke lapangan.
Ia menginstruksikan semua tim yang terlibat agar selalu sigap, siap dan tanggap akan kebutuhan masyarakat pada saat seperti ini terjadi banjir beberapa titik yang melanda Kota Manado.
“Kami selaku pemerintah manado mengapresiasi seluruh tim SAR gabungan yang sudah membantu masyarakat yang di landa banjir. Kami sudah menginstuksikan ke BPBD agar secepatnya memberikan bantuan bantuan kepada masyrakat yang terdampak banjir,” ujar Richard Sualang.
Ia juga mengimbau masyarakat yang tinggal di bantaran sungai agar mempersiapkan diri apabila terjadi kenaikan air yang signifikan agar mengungsi ke tempat yang lebih aman.
(***/Finda Muhtar)