Manado – Anggota DPRD Sulut, Julius Jems Tuuk mengungkapkan masih banyak illegal fishing di perairan provinsi Sulawesi Utara yang luput dari penindakan pemerintah.
Hal tersebut dikatakan Jems Tuuk pada Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi 1 bersama Bakamla-RI zona maritim tengah di DPRD Sulut, Selasa (13/6/2017).
“Misalnya di Bolmong Utara lalu sesuai laporan dari bapak bupati banyak kegiatan penangkapan ikan menggunakan bom. Jika ditemukan kami berharap Bakamla harus melakukan tindakan tegas,” ujar Jems Tuuk pada rapat yang dipimpin Ketua Komisi 1, Ferdinand Mewengkang.
Kepala Zona Maritim Tengah Bakamla-RI, Brigjen (Pol) Drs Bastomy Sanap SH. MBH. M.Hum, mengatakan, Bakamla memiliki tugas pengamanan wilayah laut hingga Zona Ekonomi Eksklusif. Peningdakan untuk setiap pelanggaran di laut dapat dilakukan dari pangkalan terdekat.
“Misalnya untuk Bolmut ada pangkalan di Inobonto. Makanya kami membutuhkan kapal kecil yang lebih cepat dengan penggunaan BBM sedikit untuk menyasar hingga wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil,” jelas Bastomy Sanap. (JerryPalohoon)
