Kotamobagu – Sidang Paripurna penetapan APBD 2014 Kota Kotamobagu (KK), Jumat (3/1/2014) sore, di ruang paripurna DPRD ricuh dan nyaris terjadi adu jotos antara sesama anggota legislator.
Dari pantauan BeritaManado.com, kericuhan pecah saat Ridwan Makalalag menginterupsi terkait anggaran pembangunan Masjid Raya Baitul Makmur.
Atas interupsi yang dilakukan beberapa fraksi, entah tersinggung, tidak setuju atau ada alasan lain, tiba–tiba saja Rudini Sako mengejar dan nyaris memukul Ridwan. Namun rekan sejawat lainnya langsung memeluk Rudini, berusaha menahan, agar tidak terjadi adu fisik.
Insiden itu rupanya memicu beberapa aksi adu jotos antar sesama wakil rakyat. Sebut saja Meidy Makalalag yang hampir adu jotos dengan Mudatsir Potabuga.
Setelah berhasil diamankan dan susana kembali tenang, sidang paripurna kembali di lanjutkan.
Diketahui sebelumnya bahwa berbagai alasan dari Pemkot Kotamobagu mengatakan Masjid Raya Baitul Makmur akan dihitung kembali. Sehingga pada tahun 2014, masjid tersebut belum akan dilanjutkan pembangunannya.
“Harap dicatat, Pemkot bukan tidak akan membangun lanjutan Masjid Raya Baitul Makmur. Tapi Pemkot akan menghitung kembali, berapa biaya untuk penyelesaian masjid itu,” kata Walikota, Ir Hj Tatong Bara kepada media beberapa waktu lalu.
Namun DPRD belum menerima alasan dari Walikota karena mengingat bangunan fisik yang masih terbuka saat ini akan rusak apabila dalam satu tahun tidak dikerjakan. Diduga inilah alasan mengapa belum ditetapkannya APBD 2014.(haris)
Kotamobagu – Sidang Paripurna penetapan APBD 2014 Kota Kotamobagu (KK), Jumat (3/1/2014) sore, di ruang paripurna DPRD ricuh dan nyaris terjadi adu jotos antara sesama anggota legislator.
Dari pantauan BeritaManado.com, kericuhan pecah saat Ridwan Makalalag menginterupsi terkait anggaran pembangunan Masjid Raya Baitul Makmur.
Atas interupsi yang dilakukan beberapa fraksi, entah tersinggung, tidak setuju atau ada alasan lain, tiba–tiba saja Rudini Sako mengejar dan nyaris memukul Ridwan. Namun rekan sejawat lainnya langsung memeluk Rudini, berusaha menahan, agar tidak terjadi adu fisik.
Insiden itu rupanya memicu beberapa aksi adu jotos antar sesama wakil rakyat. Sebut saja Meidy Makalalag yang hampir adu jotos dengan Mudatsir Potabuga.
Setelah berhasil diamankan dan susana kembali tenang, sidang paripurna kembali di lanjutkan.
Diketahui sebelumnya bahwa berbagai alasan dari Pemkot Kotamobagu mengatakan Masjid Raya Baitul Makmur akan dihitung kembali. Sehingga pada tahun 2014, masjid tersebut belum akan dilanjutkan pembangunannya.
“Harap dicatat, Pemkot bukan tidak akan membangun lanjutan Masjid Raya Baitul Makmur. Tapi Pemkot akan menghitung kembali, berapa biaya untuk penyelesaian masjid itu,” kata Walikota, Ir Hj Tatong Bara kepada media beberapa waktu lalu.
Namun DPRD belum menerima alasan dari Walikota karena mengingat bangunan fisik yang masih terbuka saat ini akan rusak apabila dalam satu tahun tidak dikerjakan. Diduga inilah alasan mengapa belum ditetapkannya APBD 2014.(haris)