LIKUPANG, Minahasa Utara – Backpacker sudah bukan hal baru bagi di dunia pariwisata.
Tidak semua yang liburan ‘ala backpacker’ memilih cara ini karena kekurangan uang, sebagian memilih cara ini untuk bisa berbaur dengan masyarakat, menikmati alam bebas dan merasakan perlakuan masyarakat yang tidak selalu memandang orang lain dari materi atau kekuatan uang.
Demikian diungkapkan Jelly K. Maramis pemerhati pariwisata Kabupaten Minahasa Utara yang berasal dari asal Likupang. Menurut, Maramis berwisata ala backpacker bisa memberikan liburan yang penuh makna bagi kehidupan seseorang.
“Likupang adalah destinasi yang baru, yang masih harus banyak berbenah fasilitas, infrastruktur dan hospitality yang berkaitan pelayanan masyarakat yang baik terhadap tamu. Jadi jika ada wisatawan backpacker atau wisatawan manapun yang datang berkunjung marilah tetap menyambut mereka dengan sopan dan baik,” ujar Maramis yang juga seorang traveler.
Perlu diingat bacpacker adalah perjalanan yang dilakukan seseorang hanya membawa satu tas berisi perlengkapan pokok sehingga mobilisasi menjadi lebih mudah dan cepat.
Nah, berikut tips menjadi wisatawan backpacker khususnya untuk daerah DPSP Likupang yang masih dalam pengembangan. Tips ini bisa digunakan wisatawan internasional, nasional maupun wisatawan lokal.
1. Tentukan Destinasi dan Cari Infomasinya
Ketika ingin liburan yang harus kamu lakukan menentukan tujuanmu. Buat list destinasi berdasarkan referensi bahkan impianmu.
Khusus daerah Likupang destinasi yang biasa dikunjungi adalah Pantai Pulisan di Desa Pulisan, Pantai Paal di Desa Marinsow dan Pantai Kinunang yang satu lokasi dengan Bukit Kinunang di Desa Kinunang. Semuanya adalah pantai pasir putih di Kecamatan Likupang Timur dan merupakan tiga desa tetangga.
Bisa dibilang ketiga destinasi unggulan ini temanya sama ‘pantai pasir putih’. Nah, berarti kamu bisa pilih salah satu atau kalau memang ingin menjelajah semuanya, atur waktu sebaik-baiknya.
Ketiga lokasi destinsi wisata ini, per tahun 2021 sudah aktif menyewakan homestay dengan harga mulai Rp.150.000. Tergantung paket yang dipilih; apakah dengan makanan atau hanya penginapan saja.
Tips lainnya soal homestay adalah, booking jauh hari sebelum waktu liburan tiba. Beberapa homestay di Likupang bisa kamu cek kondisinya dan pesan melalui aplikasi tiket.com. Oh iya, semua homestay di kawasan DPSP Likupang berkonsep rumah panggung yaitu rumah tradisional Sulawesi Utara.
Untuk kamu yang mau nuansa camping maka khusus daerah Likupang saat ini hanya beberapa lokasi pantai yang diizinkan. Tiga pantai wisata utama yang disebutkan tadi tidak untuk lokasi camping atau nginap. Pilihan lainnya adalah di pantai lain yang lokasinya dekat dari situ namun harus seizin pemeritah desa setempat.
Lokasi pantai pasir putih yang bisa untuk camping antara lain Pantai Pulisan, Pantai Kalinaun, Pantai Rinondoran, Pantai Surawaya, Camping Ground Desa Sarawet.
Masih soal destinasi, di Likupang terdapat banyak lokasi wisata hanya saja saat ini selain tiga pantai yang disebutkan tadi, lokasi wisata lainnya berbentuk wisata petualangan yang biasanya diincar traveler atau mereka yang suka dengan tempat-tempat yang baru.
Destinasi yaitu antara lain wisata susur sungai mangrove dengan perahu kayak di Desa Sarawet, Air terjun Desa Palaes, Air terjun Desa Batu, Situs budaya waruga di Desa Likupang Satu, Situs budaya Waruga di Desa Kokoleh, Pantai Ikan Bakar Surawaya, Air Panas Desa Wineru, Pulau Napomanu Desa Sarawet untuk snorkling ataupun diving dan masih banyak lagi.
Ada juga destinasi yang berlokasi di Pulau masih wilayah Likupang yaitu lokasi wisata Pulau Lihaga, bukit savana di Pulau Bangka yang bisa melalui Desa Lihunu, Desa Ehe dan Desa Libas.
Ada banyak ‘pantai perawan’ di Pulau Talise Kecamatan Likupang Barat, Pulau Gangga dan Pulau Bangka yang sudah disebutkan tadi. Khusus pulau-pulau ini membutuhkan waktu 45-60 menit menggunakan kapal penumpang.
Begitu banyak tempat wisata di Likupang. Kamu tentukan dulu lokasi yang mana yang kamu suka. Browsing aja dan tentukan berapa lama waktu kamu liburan supaya bisa disesuaikan lokasi dan waktu tersebut.
Untuk izin camping, rute lokasi rekomendasi dan info yang lebih jelas soal kondisi oer destinasi wisata di Likupang kamu bisa kontak Komunitas Pemandu Wisata Lokal (KPWL) Likupang di 082191321194 atau 082213184083.
2. Berburu Tiket dan Hindari Musim Liburan
Semua tempat wisata akan ramai di tanggal merah alias tanggal libur. Nah, jika memang kamu ingin liburan yang berkualitas sebaiknya kamu pilih cuti liburan kamu di hari yang bukan hari libur.
Harga tiket pesawat biasanya lebih murah. Bahkan harga taksi atau ojek online juga lebih normal di hari-hari biasa.
Tiket pesawat bisa kamu beli dari aplikasi-aplikasi online. Biasanya jika kamu beli satu bahkan juah dibulan sebelum keberangkatan kamu akan dapat harga tiket yang sangat murah. Kamu juga bisa berburu tiket promo.
Jika dari Jakarta kamu bisa tembak pesawat langsung ke Manado. Ada juga pesawat yang transit Makassar, Surabaya, Denpasar-Bali atau Balikpapan.
Nah, jika sudah tiba di Bandara Sam Ratulangi Manado para backpacker punya banyak pilihan. Rekomendasi terbaik adalah naik taksi online menuju ke Pantai Pulisan atau Pantai Kinunang. Bisa juga kamu langsung tembak ke homestay di lokasi pantai itu.
Oh yah, semua homestay berlokasi di pedesaan yang dihuni penduduk.
Nah, dari homestay baru kamu jalan kaki ke pantai di desa itu atau bukitnya. Wisatawan lokal memang lebih suka naik sepeda motor. Itu juga bisa jadi pilihan kamu dan sewa sepeda motor di area lokal harganya mulai Rp.100.000 hanya di lokasi dekat.
Warga Likupang saat ini paling banyak menggunakan sepeda motor dan mobil pribadi jadi saat ini sudah jarang alat transportasi umum di daerah ini.
Alat transportasi umum yang tersisa adalah Damri milik pemerintah yang juga bisa kamu dapatkan dari Bandara langsung ke Pantai Paal atau Pulisan namun ingat? Mobil damri itu jadwalnya di jam-jam tertentu saja.
Rute sekali berangkat pada pagi hari dari bandara ke Pantai Paal atau Pantai Pulisan lalu rute balik sekali saja pada sore hari dari pantai tersebut ke Bandara yang berlokasi di ibukota Manado.
Dari Bandara Sam Ratulangi Manado menuju ke Likupang membutuhkan waktu 60-90 menit tergantung arus lalu lintas di jalan dan cuaca.
Memang saat ini untuk ke destinasi Likupang, pilihan terbaik adalah menggunakan transportasi lokal seperti taksi online dengan harga mulai Rp. 150.000-200.000-an sekali jalan saja.
Bisa juga paket tur pemandu lokal dengan mobil. Pilihan harga paket lokal Rp.500.000 per hari, include transportasi dari Bandara dan guiding ke lokasi-lokasi wisata sebanyak mungkin yang bisa kamu jangkau dalam satu hari. Diluar tiket masuk yah.
Bisa dibilang Rp.500.000 adalah harga sewa mobil perhari sudah termasuk bensin dan driver.
Tips lainnya saat memilih alat transportasi pertama, pesanlah melalui guide orang lokal yang menguasai destinasi wisata di Likupang. Kedua, nego baik-baik harganya sehingga kamu nyaman dalam perjalanan, tidak akan nyasar dan tidak ribet dalam pembayaran nantinya.
Oh iya, di Likupang juga terdapat satu hotel namanya Hotel Paradise. Hotel yang cantik dengan harga per roomnya mulai Rp.800.000-an. Bisa cek fasilitas dan harganya di aplikasi online tiket.com, traveloka dan agoda.
Ada juga resort lainnya yaitu Kinaari Resort dan LaMerry resort tapi jaraknya 60 menit dari 3 pantai andalan DPSP Likupang. Cukup jauh memang karena 2 resort yang cantik juga ini lokasinya di Likupang Barat.
Likupang memang memiliki keindahan alami. Wilayahnya luas dikelilingi pulau dan hamparan pasir putih. Banyak juga hutan mangrove yang indah, alami dan aman untuk wisatawan. Ada juga kegiatan seni dan budaya bahkan festival yang rutin dilaksanakan antara lain Festival Upacara Adat Tulude di setiap akhir Januari.
3. Bawa Barang yang Penting Saja
Tips ketiga yang tak kalah pentingnya adalah barang bawaan yang penting saja. Jika kamu suka mengenakan produk lokal misalnya kaos, kain atau pakaian lokal masyarakat Likupang maka sebaiknya kamu bawa sedikit pakaian saja. Kamu bisa menemukan kaos-kaos bertuliskan Likupang di toko ole-ole yang sebagian besar berlokasi di Kota Manado dan di dekat Bandara
Ada juga kain-kain berjenis syal khas batik Manado yang bisa kamu pakai atau dijadikan ole-ole untuk orang terdekat kamu ketika pulang nanti.
Oh yah, khusus di Pantai Paal sudah banyak penduduk lokal yang menjual pakaian ganti yang merupakan produk lokal. Jika kamu berburu oleh-oleh lokal yang tersedia kini di Desa Pulisan yaitu dekat lokasi Pantai Pulisan.
Di Likupang, belum semua lokasi wisata menyediakan tenan khusus ole-ole.
4. Susun Rencana Anggaran dan Gunakan dengan Bijak
Terkait semua tips yang sudah dibahas kamu perlu menyusun perkiraan budjet liburan ke Likupang. Anggaran transortasi, penginapan, makan, tiket masuk per harinya buatlah estimasi.
Nah, jikapun kamu memilih menggunakan guide lokal maka tidak masalah kamu menghitung budjet per hari secara detail dengan guidenya biar sama-sama nyaman dalam liburan ini.
Soal harga makanan di daerah Likupang yang merupakan bagian dari Indonesia Timur lebih mahal sedikit dari daerah Jawa. Tapi kamu bisa menikmati kuliner ikan bakar segar yang oleh warga lokal disebut “ikan satu kali mati” di daerah Likupang.
Kemudian ada sambal bakar khas Likupang yang sangat cocok dinikmati dengan ikan bakar dan nasi hangat.
Restoran masih sangat jarang di Likupang. Namun per tahun 2022 hampir semua kios di pinggir pantai menjual aneka makanan. Menu yang selalu tersedia pisang goreng, teh san kopi. Ada juga mie ceplok atau mie goreng. Khusus makanan berat nasi campur dan sejenisnya harus mrlalukan booking atau pesan minimal H-1.
5. Tanya Pada yang Berpengalaman
Liburan yang nyaman akan tercipta ketika kamu menyusun rencana dan terlaksana 100 persen bahkan lebih dari ekspektasi tersebut. Nah, tidak ada salahnya kamu bertanya kepada susara, rekan atau kenalan kamu yang sudah pernah liburan di Likupang.
Hal ini akan sangat membantu kamu mengetahui lokasi wisata yang sesuai seleramu, karakteristik wilayah hingga bagaimana menghadapi karakter warga lokal. Ingat yah? Lain lubuk lain ikannya.
Nah, khusus warga asli Likupang adalah orang-orang yang suka bercanda akias humoris. Mereka juga senang jika ada tamu yang senyum dan ramah kepada warga lokal.
Jadi tidak usah ragu ke Likupang. Ikuti tips ini, pilih lokasi-lokasi wisata yang kamu impikan dan letsss gowww.. Explore Likupang.
Kontributor: Yudith Rondonuwu.