Sampah yang dibuang warga ke pantai Desa Likupang.
Airmadidi-Pemandangan mengejutkan terjadi di pantai Likupang Minahasa Utara (Minut), tepatnya di Desa Likupang I dan II serta Likupang Kampung Ambon.
Terpantau, Kamis (5/3/2015), lingkungan di wilayah ini dalam kondisi yang sangat kotor. Selain sampah yang menumpuk di sana-sini, drainase di ketiga desa ini dipenuhi sampah. Air yang menggenangpun berwarna hitam pekat. Lebih parah lagi, sebagian besar sampah rumah tangga telah dibuang ke laut.
Menurut pengakuan Ismail Karamoy warga Desa Likupang II jaga I, telah bertahun-tahun warga Likupang, membuang sampah rumah tangga ke laut. Keindahan alam yang harusnya dijaga itu, secara bertahap beralih fungsi sebagai Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
“Karena tidak ada tempat sampah, juga armada pengangkut sampah jadi, banyak warga membakar sampah, ada juga yang membuang sampah di laut,” kata Karamoy.
Warga berharap, secepatnya pemerintah mencari jalan keluar untuk menyelesaikan masalah ini. Apalagi Kabupaten Minut sudah beberapa kali menerima Piala Adipura atau penghargaan sebagai daerah dengan lingkungan yang bersih.(Finda Muhtar)
