Tondano – Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Minahasa Debby Bukara memberikan informasi lebih lanjut soal bayi perempuan yang dibuang ibunya. Menurutnya, bayi tersebut ditemukan seorang tukang ojek di kompleks Universitas Negeri Manado (UNIMA), Senin (7/8/2017).
Sebagaimana dalam foto saat ditemukan, kondisi bayi tidak mengenakan apa-apa alias telanjang. Pada bagian kepala hanya terdapat kertas yang sepertinya biasa digunakan untuk kemasan nasi kotak berwarna dominan merah.
Singkat cerita, tukang ojek yang menemukan langsung membantu mengevakuasi bayi itu dibantu warga lain dan menginformasikannya kepada pemerintah. Langkah pertama yang diambil si tukang ojek, bayi malang itu dibawa ke Puskesmas Koya untuk mendapatkan pertolongan pertama.
Bukara menjelaskan, setelah dirawat sejenak di Puskesmas Koya, bayi tersebut dirujuk ke RSUD Sam Ratulangi Tondano untuk mendapatkan perawatan lebih intensif. Dalam hal ini Pemkab Minahasa melalui DP3A telah membantu memberikan perlindungan.
“Semua keperluan bayi sudah kami berikan sambil menunggu proses penyelidikan dari pihak kepolisian. Untuk status bayi tergantung dari apa yang akan dilakukan pihak Polres Minahasa. Kami akan terus memantau kondisi kesehatan bayinya,” tutur Bukara.
Ditambahkannya, sejauh ini kondisi bayi tersebut dalam keadaan baik dan sementara ditempatkan di inkubator untuk mendapatkan suhu normal untuk perkembangan dan pertumbuhan seorang bayi. (frangkiwullur)