
Manado – Diserang habis-habisan oleh DPRD Sulut terkait pengadaan hanphone Blackberry menggunakan dana APBD, Kepala BLH Sulut Olvie Atteng mengatakan tidak mempermasalahkannya. Atteng beralasan proses pengadaan Blackberry sudah sesuai ketentuan.
“Oke ndak apa, yang penting dalam proses pengadaan sesuai dengan ketentuan dan barang tersebut fisiknya ada,” jelas Atteng dalam pesan singkat kepada beritamanado.
Diketahui pada penjelasan sebelumnya, Atteng mengatakan pengadaan Blacberry merupakan aset kantor yang dapat digunakan oleh seluruh staf BLH.
“Itu aset kantor yang dapat digunakan oleh siapa saja staf di BLH sama dengan mobil, motor, laptop, dan lain-lain, yang semuanya itu digunakan untuk kepentingan tugas kantor,” jelas Atteng. (jerry)