Bitung – Kepala Dinas Kesehatan Pemkot Bitung, dr Franky Soriton mengaku tetap optimis tahun ini Kota Bitung akan kembali menerima predikat wistara kota sehat kelima.
Walaupun kata dia, Kota Bitung tidak masuk dalam daftar sebagai salah satu kabupaten/kota yang diverifikasi sesuai Surat Kemendagri Nomor 440/3395/Bangla tetang Pemberitahuan Verifikasi Lapangan bagi Kabupaten/Kota yang Lolos Verifikasi Dokumen Kabupaten Kota Sehat (KKS) tahun 2019.
“Setelah dokumen yang dibutuhkan kita lengkapi, otomatis Kota Bitung akang masuk gelombang kedua untuk diverifikasi,” Franky beberapa waktu lalu.
Menurutnya, ada kesalahpahaman soal dokumen yang tidak dilengkapi sehingga Kota Bitung tidak masuk verifikasi gelombang pertama.
“Pemahaman kami, dokumen yang belum lengkap itu nanti dilengkapi saat tim verifikasi datang. Tapi rupanya tidak demikian,” katanya.
Sesuai hasil konsultasi dengan kementerian kata dia, harusnya dokumen itu diinput dan jika tidak bisa baru diantar langsung ke kementerian agar dinyatakan lolos verifikasi berkas.
“Dokumen yang belun kita lengkapi terkait dokumen kesehatan lingkungan yakni dokumen tentang masyarakat tidak buang air besar di sembarang tempat dan dokumen itu ada,” katanya.
Terkait dokumen itu kata Franky, Kota Bitung sudah lama mewujudkan karena dibackup Dinas Perkim lewat program septik tank sehingga tidak ada lagi masyatakat yang buang air besar sembarangan.
“Ditambah lagi, pihak kementerian sudah tahu persis soal kondisi Kota Bitung dan kaget ketika kita dinyatakan tidak lolos berkas,” katanya.
Pun demikian, Franky mengaku berkas yang dibutuhkan sudah dimasukkan dan sementara berproses.
“Mohon dukungan semua pihak, agar tahun ini kita kembali meraih kota sehat kelima,” katanya.
(abinenobm)
