Amurang, BeritaManado – Perhatian pemerintah akan permasalahan Pungutan Liar (Pungli) ternyata mendapatkan dukungan dari berbagai pihak di Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel)
Kepada BeritaManado.com, Pelayanan Siswa Kristen (Pelsis) Sulawesi Utara (Sulut) Kabupaten Minsel mengapresiasi program pemerintah ini untuk membasmi oknum yang terlibat Pungli di semua instansi.
“Kami mengingatkan kepada semua Kepsek dan Guru yang ada di Minsel untuk tidak melakukan Pungli dalam bentuk apa pun,” ujar Ketua Umum Pelsis Minsel, Maikel Pontoh SPd.K pada Rabu (26/10/2016) di Amurang.
Seruan ini disampaikan Pelsis Minsel untuk menyikapi banyaknya Pungli yang sering terjadi disekolah-sekolah dalam bentuk permintaan sumbangan/bantuan kepada para siswa.
“Saya sudah menganjurkan kepada para Kepsek dan Guru di Minsel untuk tidak melakukan pungli dalam bentuk apapun. Kebiasaan dalam meminta sumbangan haruslah jelas setelah ada kesepakatan antara pihak sekolah dengan komite,” tambah Fietber Racco, Kabid Dikmen, Dikpora Minsel.(TamuraWatung)