Manado – Kontroversi penyebutan Manado International Airport (MIA) untuk Bandara Sam Ratulangi ditanggapi pengamat politik, DR Jerry Massie.
Menurut Massie, Bandara Sam Ratulangi belum memenuhi syarat disebut bandara internasional karena masih sedikit penerbangan langsung keluar negeri.
“Pintu masuk saja hanya 2, minimal bandara internasional memiliki paling sedikit 7 gate. Kedepan pak Gubernur harus memperjuangkan penerbangan langsung Manado ke Eropa, Korea, Jepang, Arab dan Malaysia,” ujar Massie kepada BeritaManado.com, Selasa (16/8/2016).
Massie juga berpendapat tidak perlu penggunaan sebutan MIA untuk Bandara Sam Ratulangi sebagai brand mendatangkan lebih banyak turis mancanegara ke Sulawesi Utara.
“Menjual itu harus percaya diri tak perlu brand lain. Di Amerika semua bandara tetap menggunakan nama asli tanpa nama brand, contoh Bandara John F Kennedy,” tukas Massie. (jerrypalohoon)