Bitung – Walikota Bitung, Hanny Sondakh meminta maaf kepada pedagang Pasar Girian dan Pasar Pinasungkulan Sagerat. Ia mengaku ada kesalahan prosedur yang dilakukan bawahannya sehingga proses penataan Pasar Girian dan Pasar Sagerat tak berjala maksimal hingga kini.
“Saya sadar staf saya tidak maksimal dalam menjalankan penataan, akibatnya masalah penataan Pasar Girian dan Pasar Sagerat berlarut-larut dan tak kunjung selesai hingga kini,” kata Sondakh ketika meemimpin pertemuan pembahasan penataan Pasar Girian dan Pasar Sagerat, Rabu (18/6/2014).
Ia juga mengaku, proses penataan tak berjalan maksimal karena stafnya tak kompak dilapangan dalam menjalankan kesepakatan yang telah dibuat. Bahkan dirinya mengaku telah mendapat informasi soal adanya sejumlah stafnya yang menjadi biang provokator sehingga proses pentaan tak berjalan dengan baik.
“Makanya dalam waktu dekat ini akan ada rolling karena mungkin ada sejumlah pejabat saya yang sudah jenuh memegang jabatan itu,” katanya.
Untuk itu kata Sondakh, usai pertemuan itu pihaknya akan kembali melakukan penataan Pasar Girian dan Pasar Sagerat sesuai dengan 14 poin kesepakatan yang telah disepakati beberapa waktu lalu.
“Saya mohon dukungan dari semua pendagang karena penataan ini bertujuan untuk kebaikan kita semua,” katanya.(abinenobm)
Bitung – Walikota Bitung, Hanny Sondakh meminta maaf kepada pedagang Pasar Girian dan Pasar Pinasungkulan Sagerat. Ia mengaku ada kesalahan prosedur yang dilakukan bawahannya sehingga proses penataan Pasar Girian dan Pasar Sagerat tak berjala maksimal hingga kini.
“Saya sadar staf saya tidak maksimal dalam menjalankan penataan, akibatnya masalah penataan Pasar Girian dan Pasar Sagerat berlarut-larut dan tak kunjung selesai hingga kini,” kata Sondakh ketika meemimpin pertemuan pembahasan penataan Pasar Girian dan Pasar Sagerat, Rabu (18/6/2014).
Ia juga mengaku, proses penataan tak berjalan maksimal karena stafnya tak kompak dilapangan dalam menjalankan kesepakatan yang telah dibuat. Bahkan dirinya mengaku telah mendapat informasi soal adanya sejumlah stafnya yang menjadi biang provokator sehingga proses pentaan tak berjalan dengan baik.
“Makanya dalam waktu dekat ini akan ada rolling karena mungkin ada sejumlah pejabat saya yang sudah jenuh memegang jabatan itu,” katanya.
Untuk itu kata Sondakh, usai pertemuan itu pihaknya akan kembali melakukan penataan Pasar Girian dan Pasar Sagerat sesuai dengan 14 poin kesepakatan yang telah disepakati beberapa waktu lalu.
“Saya mohon dukungan dari semua pendagang karena penataan ini bertujuan untuk kebaikan kita semua,” katanya.(abinenobm)