Manado – Pemerintah Provinsi hari ini Rabu, (20/2) menyerahkan bantuan bencana kepada Daerah Kepulauan Sitaro berupa uang Rp. 100,000,000. Bantuan ini diberikan oleh Ir Siswa rachmad Mokodongan kepada Kepala BPBD Kabupaten Kepulauan Sitaro Ellyeser Posumah ST di ruang kerja Sekprov.
“Saya atas nama Bapak Gubernur Sinyo Harry Sarundajang, Wagub Dr Djouhari Kansil MPd dan masyarakat Provinsi Sulut menyatakan, rasa turut berduka cita yang sedalam-dalamnya kepada keluarga yang tertimpah bencana, ujar Mokodongan.
Lasarus-Lombone yang meninggal dunia diakibatkan karena peristiwa bencana.
Lebih lanjut mantan Kepala Dinas Kehutanan ini menyebutkan, bantuan Pemprov lewat pimpinan daerah ini sekedar ingin meringankan beban dari keluarga. Semoga dengan peristiwa tersebut, Tuhan Allah akan selalu memberi jalan yang terbaik kepada keluarga korban.
Mokodongan sendiri mengatakan dana yang diserahkan ini telah lebih dulu sudah ditransfer ke rekening Pemkab Sitaro, ujarnya.
Mokodongan berpesan, kiranya bantuan ini dapat digunakan dengan sebaik-baiknya oleh Pemkab Sitaro sehingga bisa diterima keluarga yang ditimpa bencana alam tersebut.
Posumah sendiri menambahkan, peristiwa bencana puting beliung yang terjadi pada tengah malam, Sabtu (16/2) pekan lalu. Dari peristiwa itu, tiga korban yang merupkan satu keluarga meninggal dunia yakni Max D Lasarus ( suami 30 tahun), Maya Lombone (isteri 30 tahun) dan anak mereka berusia 3 tahun Chika Lasarus.
Sementara kerusakan yang terjadi, tiga rumah rusak berat dan tiga rumah rusak ringan. Sedangkan kerusakan jalan akibat tertimbun longsor sekitar 1 Km serta jumlah pengungsi 17 jiwa, tambah posumah. (Jrp)
Manado – Pemerintah Provinsi hari ini Rabu, (20/2) menyerahkan bantuan bencana kepada Daerah Kepulauan Sitaro berupa uang Rp. 100,000,000. Bantuan ini diberikan oleh Ir Siswa rachmad Mokodongan kepada Kepala BPBD Kabupaten Kepulauan Sitaro Ellyeser Posumah ST di ruang kerja Sekprov.
“Saya atas nama Bapak Gubernur Sinyo Harry Sarundajang, Wagub Dr Djouhari Kansil MPd dan masyarakat Provinsi Sulut menyatakan, rasa turut berduka cita yang sedalam-dalamnya kepada keluarga yang tertimpah bencana, ujar Mokodongan.
Lasarus-Lombone yang meninggal dunia diakibatkan karena peristiwa bencana.
Lebih lanjut mantan Kepala Dinas Kehutanan ini menyebutkan, bantuan Pemprov lewat pimpinan daerah ini sekedar ingin meringankan beban dari keluarga. Semoga dengan peristiwa tersebut, Tuhan Allah akan selalu memberi jalan yang terbaik kepada keluarga korban.
Mokodongan sendiri mengatakan dana yang diserahkan ini telah lebih dulu sudah ditransfer ke rekening Pemkab Sitaro, ujarnya.
Mokodongan berpesan, kiranya bantuan ini dapat digunakan dengan sebaik-baiknya oleh Pemkab Sitaro sehingga bisa diterima keluarga yang ditimpa bencana alam tersebut.
Posumah sendiri menambahkan, peristiwa bencana puting beliung yang terjadi pada tengah malam, Sabtu (16/2) pekan lalu. Dari peristiwa itu, tiga korban yang merupkan satu keluarga meninggal dunia yakni Max D Lasarus ( suami 30 tahun), Maya Lombone (isteri 30 tahun) dan anak mereka berusia 3 tahun Chika Lasarus.
Sementara kerusakan yang terjadi, tiga rumah rusak berat dan tiga rumah rusak ringan. Sedangkan kerusakan jalan akibat tertimbun longsor sekitar 1 Km serta jumlah pengungsi 17 jiwa, tambah posumah. (Jrp)