Manado, BeritaManado.com – Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI A. Denny Tuejeh menghadiri Webinar Nasional yang dilaksanakan oleh Unsrat Manado, (17/2/2022).
Bertempat di Aula Lantai 4 Kantor Pusat Unsrat, Pangdam memberikan materi “Memperkuat Wawasan Kebangsaan dan Kesadaran Bela Negara di Tengah Ancaman Global”.
Webinar Nasional yang bertajuk Wawasan Kebangsaan Intelektual Muda di Era Pandemi dan Medsos ini merupakan agenda rutin Unsrat.
Kegiatan ini untuk meningkatkan konsep dasar pemahaman dan aktualisasi wawasan kebangsaan para mahasiswa sebagai generasi muda Indonesia di era Revolusi 4.0.
Dalam materinya Pangdam menyebutkan ancaman global saat ini yang ditemui hampir di setiap negara-negara.
Salah-satunya, kata Pangdam, ancaman terhadap lingkungan hidup, di mana kerusakan lingkungan membawa dampak buruk di setiap belahan negara mana pun.
Hal tersebut, ujar Pangdam, tentunya berpotensi menimbulkan konflik horisontal.
Negara-negara yang terancam lingkungan hidupnya, menurut Pangdam, akan mencoba menginvasi negara-negara yang memiliki lingkungan alam yang subur.
“Persaingan antar negara akan terus terjadi demi suatu kepentingan yaitu untuk bertahan hidup,” kata Denny Tuejeh dalam rilis yang diterima BeritaManado.com.
Dalam seminar tersebut Pangdam XIII/Merdeka juga mengutip kata-kata dari Presiden RI pertama Ir. Soekarno.
“Suatu saat, negara-negara luar akan sadar betapa kayanya kita, negara Indonesia,” kutip Pangdam.
Selanjutnya Pangdam menjelaskan, pandemi Covid-19 juga menjadi salah satu ancaman yang serius di era saat ini.
“Semakin bertambahnya kasus Covid-19 akhir-akhir ini, telah mendorong kita semua untuk melakukan berbagai upaya untuk menghentikan laju penyebaran,” ungkap Pangdam.
Sehingga, kata Pangdam, disinilah pentingnya kesadaran semua sebagai warga negara serta peran generasi muda untuk meyakinkan masyarakat bahwa dengan bersatu dapat mengakhiri wabah tersebut.
“Pandemi juga menjadi salah satu ancaman kesehatan di era saat ini. Butuh kesadaran kolektif dalam memerangi Pandemi Covid-19,” tutur Pangdam.
Di akhir materinya, Denny menyampaikan, wawasan kebangsaan dan kesadaran akan bela negara harus terus menerus dilakukan agar kelak generasi penerus bangsa Indonesia tidak akan lupa bahwa landasan negara Indonesia adalah Pancasila.
“Wawasan kebangsaan harus bersifat kontemporer dan dilestarikan dari masa ke masa agar pemahaman tentang Pancasila di generasi mendatang tidak akan pudar,” tutup Pangdam.
Webinar tersebut juga menghadirkan beberapa narasumber ternama diantaranya, Rektor Universitas Sam Ratulangi Prof. Dr. Ir. Ellen Joan Kumaat, Kapolda Sulut Irjen Pol Mulyatno, SH, MM dan Ketua KNPI Rio Rondokambey.
Turut hadir mendampingi Pangdam XIII/Merdeka diantaranya Aster Kasdam XIII/Merdeka Kolonel Inf Idris Soemantri Roni, Dandim 1309/Manado Kolonel Inf Daniel Lalawi dan Kapendam XIII/Merdeka Letkol Inf Jhonson M. Sitorus.
(***/BennyManoppo)