Manado, BeritaManado.com — Antusias warga Kota Manado dalam mendukung program Serbuan Vaksinasi TNI sangat tinggi.
Hal itu terlihat pada pelaksanaan Serbuan Vaksinasi di Korem 131/Santiago, Sabtu (3/7/2021).
Sejak dibukanya pendaftaran vaksinasi pada pukul 8 pagi, sudah banyak yang berdatangan dan mengantri untuk menunggu giliran vaksinasi.
Serbuan Vaksinasi TNI ini digelar oleh jajaran Korem 131/Santiago di Aula Santiago Makorem 131/Santiago dengan tujuan untuk membantu pemerintah dalam rangka menyukseskan pelaksanaan vaksinasi nasional.
Dalam kesempatan tersebut, Pangdam XIII/Merdeka Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Wanti Waranei Frangky Mamahit MSi didampingi Danrem 131/Santiago Brigjen TNI Prince Meyer Putong SH dan Kasdam XIII/Merdeka Brigjen TNI Wirana Prasetya Budi meninjau langsung pelaksanaan serbuan vaksinasi Covid-19.
Pangdam didampingi Danrem dan Kasdam melihat langsung proses pemberian vaksinasi dengan jenis sinovac mulai dari proses pendaftaran, screening hingga observasi pasca vaksin.
Serbuan vaksinasi tersebut melibatkan tenaga vaksinator terdiri dari Kesdam XIII/Merdeka, Detasemen Kesehatan Wilayah 13.04.01 Manado, RS Bhayangkara Ditdokkes Polda Sulut, Puskesmas dan Dinas Kesehatan Kota Manado.
Dalam kesempatan tersebut Danrem 131/Santiago Brigjen TNI Prince Meyer Putong SH menjelaskan, serbuan vaksin ini bertujuan untuk mendukung program pemerintah dalam membentuk kekebalan kelompok (Herd Immunity) melalui program vaksinasi Covid-19.
“Saya sangat bangga melihat antusiasme masyarakat berdatangan di Markas Korem. Ini merupakan hasil dari sosialisasi yang dilakukan personel jajaran Korem 131/Santiago kepada warga masyarakat dan juga tim vaksinator dari Dinas Kesehatan Kota Manado beserta jajarannya,” ujar Danrem.
Danrem pun mengimbau kepada masyarakat untuk tidak takut divaksin serta mengajak anggota keluarga yang belum divaksin untuk ikut serta dalam program vaksin.
Danrem juga kembali mengingatkan mengenai pentingnya kedisiplinan menjalankan protokol kesehatan.
“Meskipun nantinya telah mendapatkan vaksinasi, masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan, yaitu memakai masker, selalu disiplin, mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun, menghindari kerumunan serta menjaga jarak,” kata Danrem.
(***/srisurya)
