Bitung — Pemerataan pembangunan infrastruktur di wilayah Bitung terus menjadi fokus utama, terutama pembangunan di Pulau Lembeh. Buktinya, Kamis (27/01), Walikota Bitung Hanny Sondakh (Hanson) mempresentasikan rencana pembangunan infrastruktur di pulau tersebut di depan menteri PU Djoko Kirmanto dan jajaran kementerian PU di Jakarta.
Mulai dari kelanjutan pembangunan jalan lingkar Lembeh hingga rencana pembangunan jembatan Bitung – Lembeh dengan tujuan memperlancar aktifitas masyarakat yang mendiami pulau tersebut. Serta memperlancar pertumbuhan ekonomi masyarakat Lembeh, karena selama ini hanya mengandalkan transportasi laut.
“Dengan potensi yang dimiliki oleh kota Bitung, maka perlu mendapatkan perhatian dari pemerintah pusat khususnya kementerian PU untuk meningkatkan anggaran bagi pembangunan infrastruktur untuk mendukung kelancaran kegiatan perekonomian, industri serta transportasi,”kata Sondakh.
Menurut Hanson, pembangunan jalan lingkar Lembeh menjadi prioritas dalam menunjang aktivitas masyarakat selain itu pembangunan jembatan Bitung-Lembeh dan jalan tol Manado Bitung merupakan kerinduan masyarakat Kota Bitung. Sehingga dengan dibangunnya infrastruktur tersebut akan mempermudah aktivitas masyarakat, perekonomian lancar, lebih ekonomis untuk kesejahteraan masyarakat.
Lebih lanjut Hanson mengatakan, dalam pertemuan dengan Menteri PU dan jajaran kementerian PU dirinya memaparkan tata ruang wilayah serta berbagai potensi dari berbagai sektor unggulan. Seperti sektor perikanan, industri perikanan, industri minyak kelapa serta turunan kelapa, industri kapal, serta industri lainnya dan jasa transportasi.
Letak Kota Bitung dan Pelabuhan Bitung yang berada di bibir pacifik sebagai pintu gerbang Sulut dan Indonesia timur yang akan dikembangkan menjadi Internasional Hub Port IHP serta FTZ Free Trade Zone. (EN)