Manado, BeritaManado.com – Hari pertama pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) bagi siswa kelas XII SMK di Sulawesi Utara (Sulut) berjalan lancar.
UNBK dibuka langsung Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw di 15 kabupaten/kota melalui video conference di SMKN 1 Manado, Senin (16/3/2020) pagi.
“Aman semua disana? Saya berharap pelaksanaan UNBK tingkat SMK ini harus berjalan aman, baik, lancar dan sukses,” kata Wagub Steven Kandouw lewat sambungan telepon video bersama sejumlah bupati dan wali kota yang sama-sama membuka UNBK di daerah masing-masing.
Steven Kandouw menjelaskan, kebijakan Gubernur Olly Dondokambey yang meliburkan aktifitas belajar di sekolah diganti dengan di rumah selama 14 hari agar para pelajar yang merupakan generasi penerus bangsa, tetap dalam keadaan sehat tidak terpapar virus corona.
“Walaupun sekolah diliburkan tapi ujian nasional harus jalan. Tentunada strategi yang diatur sesuai prosedur penanganan COVID-19,” ujar Steven.
Kepala Dinas Pendidikan Daerah (Dikda) Grace Punuh menghimbau agar siswa peserta UNBK sehabis ujian kalau perlu harus langsung pulang rumah dan tetap melindungi diri.
“Siswa kelas X dan kelas XI belajar mandiri di rumah. Dan untuk siswa kelas XII, usai ujian langsung pulang rumah. Aktifitas belajar di rumah ini akan dipantau langsung oleh kepala sekolah dan guru-guru,” jelas Punuh.
Data yang dihimpun, ada 194 sekolah pelaksana UNBK, 90 sekolah negeri dan swasta 104, yang diikuti 14.634 siswa.
Turut hadir dalam pembukaan pelaksanaan UNBK di SMKN 1 Manado, Ketua DPRD Sulut Andre Angouw, Kakanwil Kementerian Agama, Anggota DPRD, Kadis Pendidikan Grace Punuh, Karo Kesra Devi Tanos dan sejumlah pejabat Pemprov Sulut.
(Finda Muhtar)