Boroko, BeritaManado.com – Kabar wafatnya Hi, Herson Mayulu S.IP pada Minggu 17 April 2022 kemarin meninggalkan duka bagi masyarakat Sulawesi Utara yang mengenal sosoknya.
Doa dan ucapan belasungkawa untuk tokoh di bumi nyiur melambai ini pun mengalir deras, terutama di media sosial.
Berbagai kenanangan yang di tulis mantan Bupati Bolsel dua periode di akun media sosial miliknya pun tak luput dibagikan masyarakat Bolaang Mongondow Raya (BMR).
Satu dari sekian kenangan itu adalah tulisan anggota DPR RI daerah pemilihan Sulut pada 17 Oktober 2021 lalu lewat akun facebook pribadinya.
Dalam kenangan itu, Herson Mayulu atau lebih dikenal masyarakat BMR dengan sebutan H2M mengungkap pokok pikiran tentang ‘Usia adalah Pembatas’.
Tulisan tersebut mengulas tentang perjalanan hidup manusia yang ada batasnya.
Namun, manusia yang baik akan memanfaatkan umur yang diberikan Allah untuk berbuat baik.
Pada paragraf ketiga, alm. Herson Mayulu bahkan menegaskan, bahwa umur bukan tanggungjawab manusia.
Berikut catatan lengkap Alm. Herson Mayulu:
“Khairil Anwar dalam salah satu judul puisinya menyatakan, aku ingin hidup seribu tahun lagi, mungkinkah ? Umur manusia, dibatasi Tuhan, khusus umat islam, ada salah satu hadis Nabi Muhammad yang kadang jadi patokan umur, meski itu banyak kali diucapkan dalam canda.
Umur umatku tidak jauh dari umurku.
Rasulullah wafat dalam usia 63. Bagi saya ini adalah tanda awas, karena saya hari ini telah diberi unur 62 tahun. Tapi biarlah karena umur itu bukanlah tanggung jawab manusia. Bagiku yang penting adalah apa yang telah dikerjakan sebagai devisa amal baik dan yang utama adalah berbuat baik kepada rakyat.
Khoirunnas anfa’uhum linnas.
Manusia yang baik adalah mereka yang mampu berbuat baik bagi manusia yang lain. Ahh umur, sering di jadikan dewa, diperingati sampai diluar batas kewajaran, dirayakan hingga lupa segalanya, padahal umur adalah pembatas kehidupan. Bagiku yang penting adalah penyadaran bahwa bertambah umur maka makin dekat kita dibatas yang ditentukan oleh pemilik kuasa.
Wallahualam bishawab”.
Tulisan diatas dikutip BeritaManado.com lewat akun facebook Alm. Herson Mayulu.
(Nofriandi Van Gobel)