Kotamobagu, BeritaManado.com – Kunci mengubah perilaku dimasa Pandemi Covid-19, yang paling mudah dilakukan adalah dari lingkungan keluarga.
Seperti halnya dilakukan seorang ibu dua anak, Devita Anggraini.
Perempuan yang berprofesi sebagai Tutur di Universtitas Terbuka (UT) ini, mengaku sangat menyangi kedua anaknya.
Sehingga, bila keluar rumah seluruh anggota keluarga yang ikut harus memakai masker.
“Bila keluar rumah saya selalu memakaikan masker kepada kedua anak saya. Yang satu umur delapan tahun, dan bungsu umur dua tahun delapan bulan. Mereka sudah disiapkan masker khusus anak-anak,” aku Devita, Sabtu (5/12/2020).
Menurut Deviat yang juga dosen pengajar di beberapa perguruan tinggi swasta di Kotamobagu ini, mengatakan hanya dari lingkungan terkecil yakni dalam rumah tangga kita bisa mengubah perilaku dimasa pandemi Covid-19.
“Itupun tidak sulit, karena hanya membiasakan hidup sehat dengan memakai masker, sering mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak bila berada di luar rumah,” kata Devita.
Selama Pandemi kata Devita, ia selalu menyediakan stok masker, baik untuk dia dan suami maupun untuk kedua anaknya, yang terbilang masih kecil. Sebab, anggota keluarga harus dilindungi dari penyebaran Covid-19.
“Anak-anak saya sudah terbiasa menggunakan masker, bahkan anak tertua dia hafal dengan cara mencuci tangan plus lagunya. Si Bungsu, meskipun belum terlalu tau menyebut masker, tapi bila akan keluar dia akan meminta masker dengan bahasanya sendiri, mana aten (mana masker),” tutur Devita, sembari memperagakan tingkah anak-anaknya saat meminta masker.
Dia juga berharap agar Pandemi cepat berlalu dan vaksin secepatnya ada, agar aktivitas bisa kembali normal. Sebab saat mengajar Devita harus melakukan dengan cara dalam jaringan.
“Insha Allah pandemi segera berakhir, tapi kita juga sebagai masyarakat harus patuhi 3 M, mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak,” katanya.
(fahmi gobel)
