Tomohon – Maraknya peredaran serta praktik judi togel di Kota Tomohon mendapat sorotan tajam dari sejumlah warga masyarakat. Salah satunya diungkapkan Judie Turambi, warga Kelurahan Walian Kecamatan Tomohon Utara. Kepada media ini, judi togel ini menurutnya memang sangat menggiurkan, dimana para pemasangnya bisa mendapatkan uang yang besar secara instan.
“Judi ini memang sangat menggiurkan dimana jika kita memasang empat angka seharga Rp 1.000 saja dan tepat tebakannya, kita akan mendapatkan Rp. 2,5 juta. Kemudian, ini juga menjadi lahan pekerjaan dan lahan pendapatan pintas dimana para penulis atau sub agen akan mendapatkan fee 20 persen dari omset, sementara penjemput rekap mendapat 10 persen. Ya, Tomohon kota religius versus judi togel saat ini,” terangnya.
Ironisnya, praktik ini berjalan lancar karena diduga dilindungi oleh aparat kepolisian dengan iming-iming akan mendapatkan ’jatah’. “Dari bincang-bincang dengan para penulis dan penjemput rekap, aparat kepolisian ikut memback up bandar karena mendapat jatah. Bahkan ada aparat yang sengaja menangkap para penjemput rekap dan agar tidak diproses terjadilah negosiasi uang tebusan yang mencapai Rp 20 juta dimana dibayar oleh sang Bandar kepada polisi. Ada juga penjemput rekap ditangkap polisi tapi tidak langsung dibawa ke polsek tapi dibawa jauh dari kampung lantas uangnya disita,” tutur Turambi.
Lanjut dikatakannya, dan lebih memiriskan lagi, ada anggota pelayan khusus di salah satu jemaat ikut juga memasang judi togel berdasarkan keterangan dari anggota jemaatnya. “Tak hanya sampai di situ, anak-anak sekolah dasar pun sekarang sudah ikut-ikutan memasang judi togel atau ada yang disuruh orang tuanya. Singkat kata orang Tomohon saat ini diajak untuk tidak rasional karena setiap pagi harus melawan mimpi. Ini semakin marak karena para penggila togel datang dari bermacam status sosial. Namun para paling banyak pemasang dari kalangan ekonomi lemah. IRT pun membawa anak balitanya untuk memang judi togel. Ini harus kita pikirkan bersama untuk lepas dari praktik seperti ini,” pungkasnya sembari menambahkan oknum Bandar di Tomohon berinisial H dimana omset untuk 3 permainan Sidney, Hongkong dan Singapur diperkirakan mencapai ratusan juta. (req)