Tomohon – Kesulitan ekonomi yang kini sedang melanda warga dunia juga terasa bagi masyarakat kota Tomohon. Untuk memenuhi kebutuhan sandang, warga memilih baju bekas yang dikenal dengan istilah “cabo”, singkatan dari cakar bolengkar.
Beritamanado yang mengamati dari dekat suasana pasar Tomohon, mendapati warga yang berkelompok menyerbu pakaian bekas yang baru saja dibuka dari pengepakannya.
Emma, warga Matani yang ikut bersama warga lainnya membongkar tumpukan pakaian berkas mengungkapkan, pilihan baju bekas terpaksa diambilnya. “Harga baju baru sekarang ini hampir tidak bisa dijangkau lagi, jadi saya terpaksa membeli baju bekas.”
Lihat saja, satu potong celana jeans bekas eks Singapore dihargai 20 ribu rupiah. Bandingkan dengan pakaian baru yang berharga sekitar 100 ribu rupiah.
Demikian pula dengan baju bekas ukuran anak-anak. Dengan uang lima ribu rupiah kami sudah bisa membawa baju untuk dipakai anak. Jadi dalam keadaan sulit, baju cabo jadi rebutan warga. CHRISTY MANARISIP
