Manado, BeritaManado.com — Kepala Bidang urusan Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan SMA Dinas Pendidikan Daerah Sulut, Arthur Tumipa menjelaskan jika mekanisme pengumuman serentak kelulusan SMA/SMK se-Sulut diserahkan ke sekolah masing-masing.
Memang katanya, dinas memfasilitasi melalui sarana digital, namun diakui tidak semua sekolah di Sulut memiliki sarana internet yang memadai.
“Apalagi siswa yang rumahnya di pedesaan,” jelas Arthur Tumipa.
Arthur merinci, jumlah siswa yang akan meneriman informasi kelulusan mencapai puluhan ribu.
Untuk SMA 36.148, SMK 19.530, SMTK dan 1.790 siswa.
Ia menambahkan, pengumuman serentak dimulai pada pukul 18.00 Wita.
Kebijakan itu demi mencegah aksi perayaan siswa di tengah pandemi Covid-19.
“Kami juga sudah berkoordinasi dengan kepolisian agar tidak terjadi hura-hura dan sejenisnya,” tandasnya.
Salah satu sekolah yang memilih menyampaikan kelulusan dengan mendatangi rumah siswanya adalah SMKN 9 Manado.
Menurut Kepala Sekolah SMKN 9, Noldy Pangemanan, langkah ini terbilang efektif karena jumlah siswa kelas XII di sekolahnya sekira 50-an.
“Untuk waktu pasti kami akan rapatkan dulu, yang jelas besok sesuai dengan jadwal pengumuman serentak SMA/SMK sederajat,” katanya.
Katanya, pertimbangan tersebut dilaksanakan karena belum tentu semua siswa dapat mengakses jaringan internet.
(Alfrits Semen)
Baca juga:
