BOLTIM — Mengakhiri tahun 2019, Pemerintah kabupaten Bolaang Mongondow Timur bakal merencanakan pengembangan infrastruktur di kawasan ibu kota Tutuyan dan sekitar Motongkad bersatu tahun 2020.
Beberapa rencana tersebut seperti lanjutan pembangunan jalan ibu kota, penataan kompleks perkantoran instansi vertikal dan kantor pemerintah daerah.
“Lanjutan pembuatan jalan jalur dua Motongkad, pembangunan lanjutan RTLH, dan perencanaan lapangan olah raga,” ujar Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Boltim, Hamdi Egam, senin (30/12/2019).
Kata dia, untuk instansi vertikal Bupati Sehan Landjar berharap tahun 2020 nanti sudah ada tahapan awal pembangunan markas Polres, kemudian akan ada Kodim, Kajari dan Pengadilan Negeri, yang nantinya akan terletak di satu kawasan ex HGU Tutuyan.
“Pada bulan Desember ini telah di lelang perencanaan Master Plan/DED Rumah Sakit Daerah tahun anggaran 2020,” kata Egam melalui rilis di pesan WhatsApp.
Lanjutnya, dari beberapa rencana pemerintah tersebut, Bupati Boltim berharap peran aktif dari pemerintah desa dan masyarakat terkait ketersediaan lahan yang nantinya akan di lewati oleh ruas jalan, kebutuhan pembangunan infrastruktur lain.
“Karena jikalau masyarakat tidak partisipatif dalam bentuk mengikhlaskan lahan untuk keperluan pembangunan maka tentunya proses pembangunan akan terhambat,” terang mantan kabag Humas ini.
Ia pun menambahkan, Pemerintah Boltim akan tetap memberi kompensasi ganti rugi yang proporsional sesuai NJOP yang berlaku kepada masyarakat yang mengikhlaskan tanah yang dihibahkan.
(Riswan Hulalata)
