BITUNG—Pemkot Bitung menerima “kado” dari Bank Sulut dan Badan Pertanahan Negara (BPN) Kota Bitung, Senin (10/10). Dimana pihak Bank Sulut memberikan bantuan dana hibah untuk menunjang kebersihan dan kesehatan lingkungan di Kota Bitung, sedangkan BPN sendiri menyerahkan serifikat asset Pemkot Bitung.
Kado dari Bank Sulut ini sendiri diserahkan langsung Direktur Pemasaran, Ridwan Nggilu dan diterima Walikota Bitung, Hanny Sondakh serta Sekot Edison Humiang dalam sela-sela upacara HUT Kota Bitung ke-21.
Sementara itu, pihak BPN Kota Bitung sendiri menyerahkan 18 sertifikat aset Pemkot Bitung dari 129 yang diusulkan untuk disertifikatkan. Dimana menurut Kepala Seksi Hak Tanah dan Pendaftaran Tanah BPN Kota Bitung, Budi Tarigan, beberapa waktu lalu sudah ada 48 sertifikat aset yang telah diserahkan.
“Jadi sisa 63 aset lagi yang kita belum serahkan dan kita berupaya tahun ini semua aset yang diusulkan Pemkot Bitung kita rampungkan.” Kata Tarigan.
Menurut Tarigan, ada sekitar 249 aset yang kita usulkan Pemkot Bitung, namun hanya 129 aset yang mereka sanggupi. Mengingat sebagian aset yang diusulkan tersebut ada di Pulau Lembeh, sehingga pihaknya tidak bisa melakukan pengurusan.
“Tanah Lembeh kan sampai saat ini masih ditangguhkan pengurusannya, jadi jelas kita belum bisa melakukan pengurusan,” katanya.
Tak hanya 18 sertifikat aset, namun bertepatan HUT Kota Bitung tersebut, pihak Tarigan juga menyerahkan 800 sertifikat tanah dari program Prona serta sertifikat Pos Pam Batuputih seluas 412 meter persegi.(en)