Manado – Terkait pernyataan keras Politisi Sulawesi Utara (Sulut), Benny Rhamdani yang berbunyi “Stop Cuci Otak Tentang Prabowo Tole Minahasa”, diduga memicu polemik di tengah-tengah pemuda Minahasa, pasalnya mereka merasa terluka mendengar pernyataan tersebut. Tak hanya disitu saja sikap mencurigai pemuda Bolaang Mongondow (Nolmong) pun disinyalir berkembang di Minahasa.
Menyikapi hal tersebut, Tokoh Pemuda GMIM, Melky Pangemanan angkat bicara. Saat menghubungi beritamanado siang tadi, dirinya menghimbau kepada para pemuda Minahasa untuk menahan diri, dan tak termakan pernyataan Politis Rhamdani.
“Saya meminta kepada para pemuda Minahasa menahan diri, hati boleh terluka tapi pikiran tetap dingin, apalagi mencurigai pemuda Bolmong. Benny Rhamdani bukan asli Bolmong apalagi Sulut, namun memang sebagian masyarakat Sulut mempercayakan suaranya kepada Rhamdani. Jadi jangan terpecah kita karena ucapan tersebut,” ujar Pangemanan.
Dirinya juga mengingatkan agar Rhamdani stop berkomentar yang mengarah pada provokasi, Sulut daerah aman dan nyaman karena toleransinya. (risat)