Tahuna – Setelah pencanangan sistem pertanian terpadu oleh Bupati Kabupaten kepulauan Sangihe beberapa waktu lalu, kini pihak Dinas Pertanian, Perkebunan, Perternakan dan Perternakan (DP3K) Kabupaten Kepulauan Sangihe mengembangkan sitem ini di 6 Kecamatan.
Menurut sekretaris DP3K Ir. Sonny Kapal MM, mengatakan ditentukannya kawasan pengembangan sistem Pertanian terpadu tahun pertama ini berdasarkan potensi dari wilayah tersebut seperti di Kecamatan Tabuka Selatan di kampung Malamengu, Kecamatan Tamako di Kampung Binala,Lelipang,Menggawa II, dan Kalinda I, Kecamantan Manganitu di Kampung Manungpitaeng dan Taloarane, Kecamatan Tabukan Utara di 6 kampung diantarnya Kampung Pusunge,Lengananeng,Bowongkulu,Utauranio, Tarolang,Naha I dan Raku sedangkan Kecamtan Tahuna Barat di Kelurahan Pananekeng,Kolongan Mitung,Kolongan Beha Baru serta kecamatan Tabukan Selatan Tengah di kampng Salurang.
“ Nantinya di tahun kedua akan dikembangkan di semua kecamatan yang ada ini baru 6 kecaman.”Kata kapal.
Dikatakannya pula, Khusus Kecamatan Tabukan Utara di Kampung Raku dan Naha dikembangkan tanaman Cabe Rawit Sangihe (HRSa) dan tanaman Jagung yang dikelolah oleh 3 kelompok Tani.
“ Khusus Kecamatan Tabut dikembangkan Cabe Rawit (HRSa) dan Jagung manis.” Tutupnya.(gun).