MANADO – Pembangunan Siloam Hospital yang sementara dilaksanakan. Pantauan beritamanado, sampai saat ini pembangunan tersebut berjalan mulus walaupun terus diterpa badai kritikan dari berbagai elemen masyarakat.
Setelah Pihak Dinas Kesehatan Kota Manado melalui salah satu kepala bidangnya mengatakan bahwa domain mereka bukan pada pemberian ijin terkait dengan pembangunan Siloam Hospital di depan Korem 131 Santiago, Eks gedung Matahari Departement Store. Sontak langsung menuai kritik dari kalangan kesehatan.
Marcoven. V. B. Lumempow, S.KM yang merupakan pengurus Alumni Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM), menilai bahwa Dinas Kesehatan baik kota maupun provinsi perlu melakukan kajian mendalam terkait keberadaan Siloam Hospital tersebut.
“Salah satu limbah yang paling berbahaya untuk masyarakat adalah limbah Rumah Sakit. Walaupun saat ini telah ada teknologi yang mampu memperbaharuinya. Tapi perlu diperhatikan dari segi kesehatan akan berdampak pada masyarakat yang ada di lingkungan tersebut. Apalagi pembangunannya berdekatan dengan pusat perbelanjaan dan restoran,” paparnya, Kamis (20/10) siang tadi kepada beritamanado.
Marcoven yang sementara menyelesaikan Program Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat di pasca sarjana Unsrat Manado ini menambahkan, “lebih baik mencegah dari pada mengobati. Itu yang seharusnya dilihat oleh dinas
kesehatan. Betapa parahnya kalau orang-orang kesehatan yang ada tidak melihat pada persoalan ini. Maka dari itu mungkin alternatifnya pihak Dinkes Manado maupun provinsi harus duduk bersama untuk mencari solusi terbaik,” tutupnya. (gn)
