Modoinding – James Sumendap resmi menjadi Panglima Panji Yosua usai dilantik Penatua Kaum Bapa Sinode Gereja Masehi Injili Minahasa (GMIM), Maurits Mantiri, di GMIM Saitun Palelon, Wilayah Modoinding, Minahasa Selatan (Minsel), Sabtu (30/04/2022).
Saat menerima Pataka, James Sumendap berjanji akan meningkatkan pelayanan Panji Yosua dengan mengedepankan prinsip mengayomi, menjaga, dan melindungi.
“Saya berjanji menjaga eksistensi Panji Yosua sebagai pelopor dan penggerak utama dalam pelayanan di semua aras,” ungkap James Sumendap yang juga merupakan Bupati Minahasa Tenggara.
Sebagai Panglima Panji Yosua, dirinya memiliki misi membawa panji Yosua terus berkembang dan menjadi organisasi teladan, baik bagi GMIM maupun organisasi gereja lainnya.
Sementara dalam mewujudkan fungsi Panji Yosua, di antaranya sebagai organisasi yang menjaga keutuhan, keamanan, dan kenyamanan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, dirinya berharap sinergitas setiap pengurus dan anggota.
“Mari kita sama-sama menjaga dan membangun Panji Yosua agar menjadi besar dan menjadi teladan. Kita Kibarkan, Kobarkan, dan Kabarkan,” pungkasnya.
Dirinya juga akan mendorong agar Panji Yosua dapat menjadi produktif, tidak hanya dalam pelayanan, namun juga dalam sektor meningkatkan kesejahteraan anggota.
“Panji Yosua harus produktif, seperti mengolah lahan untuk bercocok tanam dan kegiatan positif lainnya. Sebab ini bisa membentuk karakter dan arah Panji Yosua sebagai teladan,” katanya.
Sementara dalam momentum Hari Pekabaran Injil di tanah Minahasa, kegiatan kirab telah direncanakan dengan berkonsultasi kepada Pnt Kaum Bapa Maurits Mantiri yang juga selaku Panglima Tertinggi.
Adapun kegiatan diawali dengan ibadah dipimpin Ketua Sinode GMIM Hein Arina, dihadiri sejumlah pejabat, undangan pria kaum bapa, serta pengurus Panji Yosua di 150 jemaat yang tersebar di tanah Minahasa.
(jenlywenur)