Trustworthy News
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan
BeritaManado.com: Berita Terkini Kota Manado, Sulawesi Utara
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Agama dan Pendidikan
  • Hukum dan Kriminalitas
No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Agama dan Pendidikan
  • Hukum dan Kriminalitas
No Result
View All Result
BeritaManado.com: Berita Terkini Kota Manado, Sulawesi Utara
No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan
Home Kota Manado

Risat Sanger Sebut Jenderal TNI Dudung  Pemimpin Bijak dan Bersikap Kesatria

by Sri Surya
Kamis, 15 September 2022, 22:06 pm
in Kota Manado
A A
  • 1share
Koalisi Kader Bela Negara Sulut

Manado, BeritaManado.com — Koalisi Kader Bela Negara Sulut menyayangkan pernyataan Anggota Komisi I DPR RI Effendi Simbolon yang menyebut TNI sebagai gerombolan mirip ormas.

Garda Tipikor Indonesia Wilayah Sulut, Jaringan Aktivis Nusantara, Rumah Nusantara Sulut, dan Lembaga Batuan Hukum Keadilan yang masuk dalam koalisi tersebut menilai, Effendi membuat gaduh internal TNI.

“Kami tahu dia (Effendi Simbolon) sudah meminta maaf resmi, tapi kami perlu membuat pernyataan dan sekaligus keprihatinan dengan kondisi yang terjadi,” kata Risat Sanger, Ketua GTI Sulut sekaligus Koordinator Koalisi Kader Bela Negara Sulut, Kamis (15/9/2022).

Risat saat itu didampingi Horas Napitupulu Koordinator Jaringan Aktivis Nusantara, Efan Runtukahu Wakil Koordinator Rumah Nusantara Sulut, dan Reyner T Danielt Koordinator Lembaga Bantuan Hukum Keadilan.

Sebaliknya apa yang dilakukan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman (DAR) patut diapresiasi.

“Pernyataan Effendy Simbolon ini telah membuat kemarahan prajurit. Kita bisa bayangkan bilamana tidak ada yang mengakomodasi kemarahan prajurit, mau jadi bagaimana?” tanya Risat.

Menurutnya sikap Jenderal TNI Dudung selaku KSAD akan dilakukan juga oleh siapapun yang memiliki gaya kepemimpinan bijak.

“Pemimpin bijak dan bersikap kesatria sebagai jenderal dalam menaungi prajuritnya,” ucap Risat.

Di satu sisi, dia menyoroti Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa yang terkesan adem menyikapi pernyataan Effendi Simbolon.

“Panglima TNI yang biasanya getol menyoroti hal-hal viral menyangkut kondisi TNI, seperti apa yang dikomentarinya soal kucing mati ditembak oleh anggota TNI. Nah ini pada saat TNI dibombardir pernyataan Effendi, kenapa Panglima malah adem. Panglima mesti buat atensi terhadap pernyataan itu supaya kondisi ini jadi teduh,” kata Risat.

Senada dengannya, Efan Runtukahu meminta Panglima TNI tidak boleh hanya diam begitu saja.

Apalagi di masyarakat sekarang ini Panglima TNI dikenal cepat berkomentar soal hal viral.

“Kami meminta Panglima TNI bisa memberikan atensi dengan kondisi sekarang ini,” sebutnya singkat.

Sementara, Horas Napitupulu menuturkan, pernyataan Effendi Simbolon selaku anggota Komisi I DPR RI di mana tentara itu seperti gerombolan ormas tidak layak disampaikan ke publik.

Kejadian ini, menurut Horas, sebaiknya jadi pembelajaran bagi anggota dewan untuk tidak pernah mengungkapkan suatu kelemahan suatu institusi negara ke publik.

“Semua harus lebih bijak lagi dalam berucap supaya tidak membuat onar yang menuai reaksi dari semua pihak,” kata Horas.

(***/srisurya)






  • Facebook
  • Twitter
  • WhatsApp
  • 1share
Tags: risat sanger

Berita Terkini

Yulius Selvanus Salut dengan Joune Ganda, Dukung Penuh Munas Apkasi di Minahasa Utara

Yulius Selvanus Salut dengan Joune Ganda, Dukung Penuh Munas Apkasi di Minahasa Utara

11 Mei 2025
Pemprov Sulut Siapkan Pergub Tata Kelola Media, Segera Diajukan

Pemprov Sulut Siapkan Pergub Tata Kelola Media, Segera Diajukan

11 Mei 2025

Berbekal Pinjaman Modal dan Pendampingan BRI, Hayanah Dirikan Kelompok Wanita Tani

11 Mei 2025
Lantik Pengurus PWI Minsel, Voucke Lontaan: Tidak Ada Dualisme, yang Sah Punya SK Kemenkumham

Lantik Pengurus PWI Minsel, Voucke Lontaan: Tidak Ada Dualisme, yang Sah Punya SK Kemenkumham

11 Mei 2025
Kapolda Sulut Roycke Langie Jadi Orang Tua Asuh 31 Anak Disabilitas

Kapolda Sulut Roycke Langie Jadi Orang Tua Asuh 31 Anak Disabilitas

11 Mei 2025
Musprov Kadin Sulut, Rio Dondokambey Koordinasi dengan Pusat, Panitia Terbentuk

Musprov Kadin Sulut, Rio Dondokambey Koordinasi dengan Pusat, Panitia Terbentuk

11 Mei 2025

Wabup Sangihe Turut Hadiri Syukuran di Kampung Halaman Gubernur

11 Mei 2025
Pelantikan Paus Leo XIV Digelar 18 Mei 2025

Pelantikan Paus Leo XIV Digelar 18 Mei 2025

11 Mei 2025
Nestlé Gelar “DANCOW Indonesia Cerdas” di Manado, Dukung Anak Indonesia Tumbuh Optimal

Nestlé Gelar “DANCOW Indonesia Cerdas” di Manado, Dukung Anak Indonesia Tumbuh Optimal

10 Mei 2025
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Trustworthy News
  • Privacy Policy
  • Disclaimer

© 2008-2025 PT. BMCOM. All rights reserved.

No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan

© 2008-2025 PT. BMCOM. All rights reserved.