
Ratahan – Pembalap Nasional, Rifat Sungkar, menyebut Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) memiliki potensi untuk menggelar lomba balap bermotor.
Sebab menurutnya, dari kebutuhan untuk lomba balap ada dua, yaitu aspal dan tanah, sehingga pelaksanaan lomba balap tanah di Mitra sangat potensial.
Hal ini dikatakannya setelah melihat alam di Sulut, khususnya Kabupaten Mitra yang memiliki nilai jual bukan hanya di bidang pariwisata, tetapi juga sangat mungkin menggelar lomba balap.
“Kalau lihat ketersediaan alam di sini saya rasa roda dua untuk lomba berlandaskan tanah besar sekali potensinya. Selain itu pelaksanaan reli juga memungkinkan. Namun saat ini yang penting perkenalkan dulu,” ungkap Rifat Sungkar, kala mengunjungi Kabupaten Mitra, Selasa (7/9/2021).
Ditambahkannya, sudah selayaknya potensi lomba balap menjadi agenda normal dan tetap setiap kabupaten/kota.
Sebab saat ini jika dilihat dari sisi penjualan motor, Indonesia terbesar di dunia, sedangkan untuk penjualan mobil developing.
“Masalahnya kita selalu mengusir balap liar, tapi tidak mencari solusi mereka harus apa. Kalau melihat alam Indonesia, pelaksanaan lomba balap berlandaskan tanah pasti bisa menjadi solusi bagi mereka pencinta balap,” pungkasnya.
Selanjutnya sebagai bagian dari Departement IMI Mobility yang bukan bagian dari IMI olahraga, tetapi lebih kepada bagian komunitas hobi, kunjungannya ke Mitra secara khusus untuk bertemu dengan Ketua IMI Sulut, James Sumendap.
James Sumendap yang juga merupakan Bupati Mitra dikenal sebagai sosok yang lekat dengan dunia otomotif sehingga kunjungannya kali ini berkaitan dengan keberlangsungan komunitas otomotif.
“Kami akan membicarakan komunitas roda dua dan empat, apa saja yang bisa dilaksanakan. Kalau lomba balap belum bisa dilaksanakan, setidaknya kita punya back up untuk menjaga komunitas tetap hidup,” tutupnya.
(Jenly Wenur)