MITRA, BeritaManado.com – Pihak kontraktor proyek jalan provinsi di Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) diminta lebih profesional dan memperhatikan keselamatan pengguna jalan disepanjang lokasi dimana proyek dikerjakan.
Dikatakan Ketua KNPI Kecamatan Touluaan Ivan Umar, keluhan demi keluhan disampaikan warga terhadap pekerjaan proyek jalan provinsi seksi 5 yaitu dari Desa Lobu menuju Amurang Minahasa Selatan (Minsel).
Diceritakan dia, akibat material proyek yang terlalu memakan badan jalan dan tidak adanya papan peringatan, mengakibatkan seorang warga dan anggota polisi dari Polsek Touluaan mengalami kecalaan di area pekerjaan proyek.
Meski tak mengalami luka serius, namun menurut Ivan kejadian tersebut menjadi ancaman bagi pengguna jalan. Tentunya juga akan sangat merugikan warga masyarakat yang setiap hari melintas di jalan itu.
“Ini harus menjadi perhatian serius pihak kontrator. Paling tidak memperhatikan setiap material yang dilepas kemudian memasang tanda peringatan. Sehingga saat melintas para pengendara akan berlahan-lahan,” kata Ivan.
Lanjutnya, jangan karena memburu pekerjaan lantas keselamatan pengguna jalan diabaikan.
“Masih syukur kecelakaan yang dialami dua warga Touluaan dan anggota kepolisian tidak parah. Makanya ini harus mendapat perhatian pihak kontraktor lebih khusus pemerintah melalui dinas terkait,” tukasnya. (ruland sandag)
