
Manado – Penundaan pelantikan Elly Engelbert Lasut dan Mochtar Parapaga sebagai bupati dan wakil bupati terpilih menarik perhatian Presidium Masyarakat Adat Talaud.
Kepada Asisten 1 bidan Pemerintahan dan Kesra Setdaprov Sulut Edison Humiang, presidium yang dipimpin Sekjen Koldius Maratade meyakini masalah pelantikan dapat diselesaikan Pemprov Sulut.
“Di Talaud bicara pelantikan bupati terpilih, sudah membingungkan di kehidupan hari-hari tidak terlalu bagus, berdampak pada hubungan kekerabatan,” kata Maratade ketika diterima di ruang asisten 1, Jumat (2/8/2019) pagi.
Sehingga, lanjut Maratade, apapun keputusan pemerintah akan didukung masyarakat Talaud.
“Kami siap menjaga daerah, apapun keputusaanya kami siap mendukung dan tugas pemerintah menyelesaikan masalah ini karena kita bagian dari NKRI,” tegas Maratade.
Sementara Asisten 1 Edison Humiang kembali menegaskan niat gubernur secepatnya melantik Elly Lasut dan Mochtar Parapaga namun harus menunggu masalah tuntas agar tidak menimbulkan masalah baru.
“Sebab itu langkah diambil gubernur meminta pendapat Kemendagri dan meminta fatwah Mahkamah Agung. Kami berharap presidium dapat menerangkan kepada masyarajat Talaud,” terang Humiang yang ikut didampingi Karo Hukum Grubert Ughude dan Kabag Pemerintah Rolies Rondonuwu sambil menyampaikan terima-kasih atas kedatangan presidium.
(JerryPalohoon)