Tomohon – Sekretaris Daerah Kota Tomohon DR Arnold Poli SH MAP mewakili Walikota Tomohon Jimmy Eman SE Ak Sabtu, 19 Oktober 2013 menutup dengan resmi penyelenggaraan Festival Seni Budaya yang dilaksanakan di kompleks Taman Kota Tomohon.
“Pemkot Tomohon dalam upayanya untuk memajukan pembangunan memprioritaskan pada sektor pariwisata dan pertanian sebagai leading sector. Hal ini didukung oleh kondisi geografis yang terletak di dataran tinggi dan subur dengan pemandangan dan alam sejuk sehingga mendukung dua leading sector ini. Selain kondisi wilayah yang mendukung aktivitas kepariwisataan, atraksi budaya juga menjadi salah satu daya tarik yang menjadikan Kota Tomohon sebagai destinasi wisata budaya,” ujar Poli saat menyampaikan sambutan walikota.
Lanjutnya, Festival Seni Budaya merupakan agenda tahunan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata yang kiranya dapat menjadi ajang pertemuan semua insan seni budaya dalam kompetisi untuk melestarikan sekaligus memajukan seni budaya sehingga menjadi sebuah kebanggaan yang diwariskan dari generasi ke generasi. Apresiasi dan ucapan selamat kepada para pemenang festival baik di Festival Malesung yang dilaksanakan di Jakarta maupun yang dilaksanakan di Kota Tomohon. Dan semoga prestasi yang baik itu akan lebih baik lagi di hari-hari ke depan,” terangnya.
Sementara, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tomohon Drs Gerardus Mogi mengungkapkan bahwa pelaksanaan Festival Seni Budaya Kota Tomohon Tahun 2013 ada di dua tempat. “Pertama di stand Kota Tomohon saat pameran dalam rangka HUT Provinsi Sulawesi Utara yakni lomba dansa antar lurah dan kedua yang dilaksanakan selama tiga hari terakhir ini di kompleks taman kota dengan jumlah peserta mencapai 33 kelompok yakni 16 tingkat sekolah dan 17 tingkat umum,” ungkapnya. (Recky Pelealu)
