
Manado – ‘Polisi adalah pengayom masyarakat’, perkataan tersebut nampaknya tak lagi diartikan secara lugas oleh jajaran Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Utara. Hal ini terlihat dari lambannya berbagai kinerja dalam menangulangi setiap laporan dari warga Sulut.
Salah satunya seperti yang dialami DR. Flora Kalalo yang sudah dua kali melaporkan beberapa oknum staff dosen dan pegawai Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado terkait pencemaran nama baik beberapa bulan lalu, namun hasilnya nihil. sampai saat ini tidak ada langkah kongkrit yang dilakukan oleh pihak Polda.
“Laporan yang pihak kami berikan sudah sekitaran satu bulan yang lalu, namun sampai saat ini tidak ada titik terang terkait laporan tersebut. Padahal kami menaruh ekspektasi yang lebih dari pada pihak kepolisian sulawesi utara,” papar Flora sembari berharap agar ada langkah kongkrit dalam penyelesaian setiap laporannya yang masuk ke Polda.(ik)