Kotamobagu, BeritaManado.com – Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) tidak selamanya hanya menimbulkan efek merugikan.
Ternyata ada sisi positif yang muncul, seperti menjamurnya penjual makanan yang dijajakan secara online di wilayah Bolmong Raya.
Seperti dikatakan Rara Umbola, warga Kelurahan Mongkonai Kecamatan Kotamobagu Barat yang mengaku terpikir untuk berdagang es buah dan buko pandan, karena sulitnya menemukan pedagang es yang berjualan karena pandemi.
“Awalnya hanya iseng saja menawarkan es buah dan buko pandan di story WhatsApp dan Instagram, karena waktu itu es yang dibikin cukup banyak untuk dihabiskan orang rumah,” ucap Rara.
Tak disangka, ternyata es yang ditawarkan Rara via sosmed tersebut habis terjual hanya dalam hitungan jam.
“Bahkan mereka yang membeli turut memberikan testimoni di sosmed mereka masing-masing tanpa diminta,” ujar Rara.
Karena banyaknya yang memberikan testimoni, dikatakan Rara, pada malamnya banyak yang memesan es untuk diantarkan keesokan harinya.
“Awalnya pesanan masih diantarkan sendiri. Tapi karena banyaknya pesanan, saya kewalahan hingga mengajak beberapa teman untuk mengantar pesanan dengan imbalan ongkos kirim,” kata Rara.
Sementara, hal yang hampir serupa juga dialami Chika Dwi Yusran, warga Matali lulusan D3 Farmasi salah satu Universitas di Makassar yang mengaku berinisiatif menjual puding secara online karena melihat peluang di saat pandemi.
“Awalnya karena hobi, dan juga untuk mengisi waktu luang karena belum bisa balik ke Makassar melanjutkan S1. Selain itu kan tidak enak minta uang jajan ke orangtua. Jadi coba-coba posting di sosmed, dan Alhamdulillah ternyata banyak peminat,” ungkap Chika.
Chika pun mengungkapkan keyakinan bahwa prospek usaha jualan makanan online akan semakin maju ke depannya.
“Selain karena pandemi, jaman kan semakin maju. Jadi untuk jualan semakin mudah karena sosmed. Jaman sekarang rata-rata orang sudah menggunakan sosmed. Karena lebih gampang ditambah lagi adanya jasa pengantaran langsung, jadi konsumen lebih dimudahkan,” jelas Chika.
Pernyataan itu dibenarkan oleh Juan Damopolii, salah satu konsumen yang sering memesan makanan secara online.
“Adanya jualanan makanan secara online memang sangat memudahkan saya sebagai pelanggan. Karena bisa memilih makanan apa yang ingin dikonsumsi, juga bisa diantarkan langsung. Sehingga bisa lebih efisien waktu, tidak harus antri dan bisa menghindari kerumunan sesuai protap pencegahan COVID-19,” kata Juan.
(Penulis: Iswahyudi Masloman)
