Pengurus PBSI Sulut Periode 2016 – 2020
Manado – Setelah melewati tahap pemilihan Ketua Umum pada beberapa waktu yang lalu, Pengurus PBSI Sulawesi Utara periode 2016 – 2020 resmi dilantik. Pelantikan yang dilaksanakan pada selasa (03/05/2016) bertempat di Hotel Grand Puri Manado, dihadiri oleh Wakil Ketua Pengurus PBSI Pusat M. Fuad Basya, Ketua PBSI Sulut terpilih Djenry A. Keintjem, dan seluruh pengurus PBSI Sulut yang baru.
Dalam sambutannya Wakil Ketua PP PBSI M. Fuad Basya mengatakan bahwa tidak bisa di pungkiri bahwa beberapa atlet nasional yang sering mengharumkan nama Indonesia dikancah internasional adalah atlet yang berasal dari Sulawesi Utara, maka dari itu peremajaan atlet sangatlah penting, terutama saat ini Sulut merupakan gudangnya para atlet bulutangkis berprestasi.
“Selamat kepada Ketua dan pengurus PBSI Sulut yang baru, saya sangat mengharapkan kedepannya di bawah kepemimpinan bapak Djenry A. Keintjem, sepak terjang olahraga bulutangkis yang ada di Sulut, akan kian berkembang dan dapat menciptakan atlet-atlet yang berasal dari Sulut untuk lebih mengharumkan nama Indonesia baik di kancah nasional maupun internasional,” terang Fuad.
Dikesempatan yang sama, Djenry A. Keintjem yang merupakan Ketua PBSI Sulut mengatakan bahwa pertama-tama kami sangat bersyukur sudah ada pelantikan pada hari ini, kedepannya organisasi ini sudah bisa berjalan dengan sesuai tupoksi yang ada, selain itu setelah pelantikan kami juga telah mengadakan rapat internal dengan pengurus yang baru dan telah diputuskan bahwa pada hari sabtu nanti kami akan mengadakan rapat kedua guna membahas program jangka pendek dan program jangka panjang. “Kedepannya kami akan membicarakan program-program kerja terutama dalam menghadapi PON karena saat ini kita lolos beregu putra dan peroangan putri, maka dari itu kami akan koordinasikan mengenai langkah-langkah dan kesiapan para atlet. Yang paling utama kami akan mempersiapkan pembinaan atlet dari semua usia, baik SD, SMP, Maupun SMA, tujuannya sudah pasti agar terus menciptakan bibit atlet dari Sulut yang akan bersaing di tingkat nasional dan bahkan internasionla,” tandas Keintjem. (Risat)