Manado, BeritaManado.com – Dipimpin Wali Kota Andrei Angouw dan Wakil Wali Kota Richard Sualang biasa disebut AA-RS, Kota Manado telah mengalami banyak kemajuan pembangunan.
Ini terbukti, manfaat yang dirasakan masyarakat dengan pembangunan dan pemerataan infrastruktur sarana publik, dan diimbangi dengan pendapatan per kapita Kota Manado terus mengalami kenaikan.
Menurut Senator DPD RI, H. Djafar Alkatiri, perkembangan Kota Manado saat ini tidak bisa dipungkiri begitu cepat. Ini terlihat dari pembenahan infrastruktur, sarana publik dilakukan secara merata hingga kelurahan-kelurahan dan manfaatnya dirasakan secara langsung oleh masyarakat Kota Manado.
“Secara keseluruhan pemerintahan yang dipimpin AA-RS berjalan dengan baik. Namun, saya berharap untuk dikembangkan lagi, sosial program dan fasilitas publik sebagai ciri kota yg maju,” jelas Djafar Alkatiri di Manado, Sabtu (22/6/2024).
Alkatiri mengaku senang jika berdiskusi dengan Walikota Andrei Angouw bahkan sejak bersama di DPRD Sulut beberapa waktu silam.
“Saat kebetulan saya lagi bersama Pak Walikota Andrei Angouw dalam satu pesawat menuju Jakarta, banyak hal yang kami diskusikan selama perjalanan demi kemajuan Kota Manado tercinta,” ungkapnya.
Saat ditanyakan terkait pribadi Walikota Angouw, Alkatiri menjelaskan sosok Andrei Angouw yang dinilai selalu mempunyai inovasi.
“Beliau rekan saya saat di DPRD Provinsi 2009 hingga 2014, dia juga merupakan sosok yang begitu fokus dalam pekerjaan, berpikiran maju sesuai ilmu dan pengalaman yang didapatkan selama ini. Selain itu beliau juga rajin turun lapangan untuk melihat secara langsung persoalan, serta progres yg dikerjakan,” tukas tokoh muslim Sulut ini.
Diketahui, sejak 2021-2023 sejumlah indikator seperti pertumbuhan ekonomi Manado di atas 5 %- PDRB naik diatas 15 %- angka kemiskinan terendah di Sulut dengan angka penurunan 5,47 %- Indeks Pembangunan Manusia (IPM) tertinggi 81,40 %-Inflasi per tahun di bawah 4 %-Nilai investasi melampaui target BKPM yaitu 167%.
Selain itu, program-program unggulan pemerintah Kota Manado mencapai angka yang signifikan dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
D iantaranya, menyediakan perumahan layak huni dan terjangkau (3 unit Rusun), luas kawasan kumuh menurun hingga 25 %, penataan infrastruktur dan lingkungan (Pedestrian 4,1 km dan 74 taman kota), pengelolaan pasar secara professional, penguatan sektor industri & UKM (pelatihan, promosi ekraf, ekspor UKM/IKM).
Juga optimalisasi penanganan sampah dan pengelolaan TPA 85,78 %, memperkuat pendataan dan pelayanan masyarakat (KTP, perijinan, mall pelayanan publik, layanan cepat 112), pelayanan air bersih, revitalisasi secara teknis dan layanan cepat PDAM, peningkatan pelayanan dan fasilitas kesehatan (RSUD,RSKD, puskesmas, ambulance terapung).
Hal lainnya, meningkatnya kualitas pendidikan (penambahan sekolah baru, sertifikasi guru), revitalisasi infrastruktur (jalan, drainase, penerangan umum, 707 lingkungan), penataan dan pengelolaan pekuburan umum, insentif rohaniawan, bantuan sosial LANSIA dari keluarga tidak mampu, bantuan duka untuk keluarga tidak mampu, penataan angkutan umum ( interkoneksi dan intermoda transport), pembangunan kepariwisataan (penataan objek wisata, pelatihan tenaga pariwisata, tingkat kunjungan wisata 76 %), sinergitas pembangunan pemerintah provinsi dan pusat. (***/JerryPalohoon)
