TOMOHON, beritamanado.com – Walikota Tomohon Jimmy Eman SE Ak di ruang kerjanya, Senin (25/042016) menggelar kemitraan dengan tujuan meningkatkan efektivitas pengelolaan fasilitas kesehatan dan pelayanan jaminan kesehatan bagi masyarakat. Forum kemitraan ini dilakukan dua kali dalam setahun dan untuk forum komunikasi pemanggku kepentingan utama dilaksanakan tiga kali setahun.
Walikota selaku pengarah forum ini didampingi Wakil Walikota Syerly Sompotan mengatakan melalui forum yang saling memahami dan mengetahui tantangan seiring dengan adanya dua rumah sakit swasta yakni Rumah Sakit Bethesda dan Gunung Maria dalam pengelolaan BPJS. “Tahun 2016 ini kami berharap akan mengcover 100 persen untuk kesehatan yang dianggarkan dalam APBD bersama DPRD yakni Rp 5 miliar,” ujarnya. Ke depan Eman berharap agar tak ada kendala di rumah sakit nantinya sehingga pelayanan kesehatan kepada masyarakat optimal.
Sementara Kepala Cabag BPJS Meryta Rondonuwu menginformasikan aturan-aturan terbaru dalam BPJS yang mulai diterapkan 1 April 2016 diantaranya penyesuaian iuran. “Forum komunikasi pemangku kepentingan utama tingkat kota adalah tercapainya komunikasi yang baik dengan pemangku kepentingan uama terkait pelaksanaan, program BPJS Kesehatan, meliputi penyampaian saran dan gagasan, pemecahan masalah serta perumusan rencana kerjasama yang strategis, tercapainya pemahaman yang sama dalam mendukung tiga aspek penting yakni perluasan cakupan, kepesertaan penegakan regulasi nasional serta peningkatan kualitas pelayanan serta tercapainya aksi dan sosialisasi program jaminan kesehatan BPJS Kesehatan demi tercapainya Universal Health Coverage 2019. (ray)
TOMOHON, beritamanado.com – Walikota Tomohon Jimmy Eman SE Ak di ruang kerjanya, Senin (25/042016) menggelar kemitraan dengan tujuan meningkatkan efektivitas pengelolaan fasilitas kesehatan dan pelayanan jaminan kesehatan bagi masyarakat. Forum kemitraan ini dilakukan dua kali dalam setahun dan untuk forum komunikasi pemanggku kepentingan utama dilaksanakan tiga kali setahun.
Walikota selaku pengarah forum ini didampingi Wakil Walikota Syerly Sompotan mengatakan melalui forum yang saling memahami dan mengetahui tantangan seiring dengan adanya dua rumah sakit swasta yakni Rumah Sakit Bethesda dan Gunung Maria dalam pengelolaan BPJS. “Tahun 2016 ini kami berharap akan mengcover 100 persen untuk kesehatan yang dianggarkan dalam APBD bersama DPRD yakni Rp 5 miliar,” ujarnya. Ke depan Eman berharap agar tak ada kendala di rumah sakit nantinya sehingga pelayanan kesehatan kepada masyarakat optimal.
Sementara Kepala Cabag BPJS Meryta Rondonuwu menginformasikan aturan-aturan terbaru dalam BPJS yang mulai diterapkan 1 April 2016 diantaranya penyesuaian iuran. “Forum komunikasi pemangku kepentingan utama tingkat kota adalah tercapainya komunikasi yang baik dengan pemangku kepentingan uama terkait pelaksanaan, program BPJS Kesehatan, meliputi penyampaian saran dan gagasan, pemecahan masalah serta perumusan rencana kerjasama yang strategis, tercapainya pemahaman yang sama dalam mendukung tiga aspek penting yakni perluasan cakupan, kepesertaan penegakan regulasi nasional serta peningkatan kualitas pelayanan serta tercapainya aksi dan sosialisasi program jaminan kesehatan BPJS Kesehatan demi tercapainya Universal Health Coverage 2019. (ray)