
Bitung – Pemkot kembali menggelar rapat penyaluran beras miskin (Raskin) dipimpin Asisten II Sekretariat Daerah Kota Bitung, Salma Hasjim di ruang sidang lantai 4 Kantor Walikota Bitung, Senin (21/7/2014).
Menurut Hasjim dilaksanakannya rapat bertujuan mengevaluasi piutang Raskin yang sudah disalurkan selama delapan bulan di tiap kelurahan. Dan menurut data dari Bulog Drive Sulut per tanggal 30 Juni 2014 jumlah piutang dari kelurahan yang ada di Kota Bitung sekitar Rp200 juta dari total keseluruhan yakni Rp600 juta.
Dalam rapat, Hasjim memberikan kesempatan kepada para lurah terkait masalah yang timbul terkait dengan penyaluran Raskin ke masyarakat dan secara bersama-sama mencari jalan keluar dari permasalahan tersebut.
“Akan ada evalusi secara berkesinambungan ke kelurahan-kelurahan terkait piutang Raskin ini, dengan target pada akhir bulan Juli semua piutang harus lunas,” kata Hasjim.
Rapat evaluasi ini melibatkan instansi terkait, juga para camat sehingga target yang ditentukan dapat segera terealisasi dengan maksud untuk meminimalisir piutang di setiap kelurahan serta mencari tahu kendala nyata yang terjadi di lapangan.
“Kedepannya Pemkot bersama Bulog akan lebih memaksimalkan lagi bagaimana mekanisme penyaluran raskin, agar tidak ada lagi piutang Raskin yang menunggak,” katanya.
Hasjim berharap agar kelurahan yang masih memiliki tunggakan, bisa mempunyai perhatian yang lebih serius lagi dalam menangani. Mengingat Kota Bitung adalah satu-satunya dari 15 kabupaten/kota di Sulut yang pembayaran Raskinnya progesif baik.(*/abinenobm)