Bitung—Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GmnI) Kota Bitung meminta Pemkot bertanggungjawan penuh limbah bungkil di lingkungan I Kelurahan Wangurer Kecamatan Girian yang telah memakan korban. Hal ini dikatakan Ketua GmnI Kota Bitung, Edwin Tumurang, Minggu (23/9) lewat rilis yang dikirimkan ke beritamanado.com.
“Apa yang terjadi di lingkungan I Kelurahan Wangurer Kecamatan Girian harus menjadi tanggungjawab Pemkot. Mulai dari melakukan pengusutan, pemberian sangsi ke perusahaan hingga memberikan ganti rugi kepada korban,” kata Tumurang.
Menurutnya, Pemkot harus bertanggungjawab karena adanya limbah bungkil yang dibuang sembarangan menandakan jika aparat pemerintah tidak bekerja dengan benar. “Kalau memang ada kontrol dari Pemkot maka pasti limbah bungkil itu tidak akan ada di lingkungan I Kelurahan Wangurer Kecamatan Girian, karena jelas itu bukan tempat pembuangan limbah,” katanya.
Tumurang mengaku kasus limbah bungkil di lingkungan I Kelurahan Wangurer Kecamatan Girian harus dituntaskan. Jangan sampai kejadian itu terulang dan masyarakat menjadi korban dari keteledoran Pemkot melakukukan pengawasan.
“Ini sangat memalukan, Kota Bitung yang menyandang sebagai Kota Sehat membuang limbah bungkil sembarangan. Bagaimana warga sehat jika limbah dibuang dipemukiman bahkan membahayakan keselamatan warga,” katanya.(enk)