TOMOHON, beritamanado.com – Pemerintah kota bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Tomohon, Jumat (18/03/2016) melakukan kunjungan kerja (kunker) di Pertamina Geothermal Energy (PGE) Area Kamojang, Jawa Barat. Dalam kunjungan ini, tim yang dipimpin langsung Walikota Jimmy Eman SE Ak bersama Wakil Walikota Tomohon Syerly Adelyn Sompotan diterima Bupati Garut H Rudy Gunawan SH MH MP serta General Manager PT PGE Area Kamojang.
Di sela kunjungan, tim dari Tomohon mendapat penjelasan tentang panas bumi dan pemanfaatannya sampai menjadi listrik. Selain itu dijelaskan bahwa panas bumi di Kamojang mempunyai karakteristik tersendiri yaitu panas bumi yang kering 100 persen dan berbeda dengan panas bumi yang berada di Lahendong Kota Tomohon.
Bersama para asisten serta kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait, juga berkesempatan menimbah ilmu dan saling berbagi informasi seputar pengelolaan panas bumi yang didalamnya juga menyangkut ketenagakerjaan, pengelolaan lingkungan dan tanggung jawab sosial perusahan (CSR) serta penghitungannya, sistem perekrutan tenaga kerja lokal, pengelolaan dan pengembangan potensi masyarakat dan lingkungan serta peran aktif dan keterlibatan pemerintah daerah bersama masyarakat sekitar wilayah explorasi serta pengamanan dan faktor-faktor lainnya.
Begitupula dengan pengelolaan energi panas bumi dengan dampak ekonomi yang baik melalui terciptanya ketahanan energi yang selanjutnya menjadi pemicu dalam pengembangan daerah-daerah tujuan wisata yang saling berkaitan dengan hadirnya energi panas bumi yang ramah lingkungan dan terbarukan. (ray)
TOMOHON, beritamanado.com – Pemerintah kota bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Tomohon, Jumat (18/03/2016) melakukan kunjungan kerja (kunker) di Pertamina Geothermal Energy (PGE) Area Kamojang, Jawa Barat. Dalam kunjungan ini, tim yang dipimpin langsung Walikota Jimmy Eman SE Ak bersama Wakil Walikota Tomohon Syerly Adelyn Sompotan diterima Bupati Garut H Rudy Gunawan SH MH MP serta General Manager PT PGE Area Kamojang.
Di sela kunjungan, tim dari Tomohon mendapat penjelasan tentang panas bumi dan pemanfaatannya sampai menjadi listrik. Selain itu dijelaskan bahwa panas bumi di Kamojang mempunyai karakteristik tersendiri yaitu panas bumi yang kering 100 persen dan berbeda dengan panas bumi yang berada di Lahendong Kota Tomohon.
Bersama para asisten serta kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait, juga berkesempatan menimbah ilmu dan saling berbagi informasi seputar pengelolaan panas bumi yang didalamnya juga menyangkut ketenagakerjaan, pengelolaan lingkungan dan tanggung jawab sosial perusahan (CSR) serta penghitungannya, sistem perekrutan tenaga kerja lokal, pengelolaan dan pengembangan potensi masyarakat dan lingkungan serta peran aktif dan keterlibatan pemerintah daerah bersama masyarakat sekitar wilayah explorasi serta pengamanan dan faktor-faktor lainnya.
Begitupula dengan pengelolaan energi panas bumi dengan dampak ekonomi yang baik melalui terciptanya ketahanan energi yang selanjutnya menjadi pemicu dalam pengembangan daerah-daerah tujuan wisata yang saling berkaitan dengan hadirnya energi panas bumi yang ramah lingkungan dan terbarukan. (ray)