BITUNG—Program Pemkot Bitung untuk memaksimalkan pelayanan di bidang kesehatan rupanya perlu mendapatkan perhatian. Pasalnya sejumlah pegawai Puskesmas di kota Bitung mengeluhkan TPP yang diberikan karena dianggap tidak sesuai dengan tuntutan kinerja yang dibebankan.
Hal ini terungkap ketika Kadis Kesehatan, dr Vonny Dumingan melakukan kunjungan ke Puskesmas kelurahan Bitung Barat dan kelurahan Girian Weru beberapa waktu lalu. Dimana para pegawai di Puskesmas tersebut mengharapkan perhatian Dumingan soal TPP yang dianggap sangat minim dan bisa memperjuangkan untuk dinaikkan.
“Memang betul, jika dibandingkan dengan TPP PNS tenaga guru maka jelas TPP pegawai Puskesmas sangat kecil. Padahal beban kerja yang dilakukan setiap hari oleh para pegawai Puskesmas cukup tinggi,” kata Dumingan.
Malah menurut Dumingan, jika dilihat dari sisi waktu pekerjaan, petugas medis atau pegawai kesehatan di tiap Puskesmas bekerja bisa dikatakan satu kali 24 jam melayani masyarakat. Dan menurutnya hal tersebut tidak adanya keseimbangan tunjangan terhadap pegawai Puskesmas yang akhirnya bakal berdampak pada turunnya tingkat pelayanan disetiap Puskesmas.
“Tentu masukan ini saya akan laporkan ke walikota, dengan harapan bisa ditindak lanjuti lewat APBD perubahan nanti,” ujar Dumingan.(en)