Bitung – Sejumlah sopir angkutan kota (Angkot) trayek Pusat Kota-Pasar Pinasungkulan Sagerat mengharapkan Dishub gunakan tarif baru untuk trayek tersebut. Mengingat jarak trayek Pusat Kota-Pasar Pinasungkulan sangat jauh jika dibandingkan dengan trayek lainnya yakni Pusat Kota-Terminal Tangkoko.
“Harus ada penyesuan soal tarif angkot, karena trayek Pusat Kota-Pasar Pinasungkulan sangat jauh sehingga harus ada tarif khusus,” kata salah satu sopir Angkot, Ruland, Minggu (3/3).
Ia berharap Dishub secepatnya menentukan tarif trayek tersebut, jangan sampai Angkot enggan melayani penumpang ke Pasar Pinasungkulan karena menggunakan tarif lama. “Kalau masih menggunakan tarif lama jelas kami tidak mau karena rugi dan lebih baik hanya melayani trayek Pusat Kota-Terminal Tangkoko,” katanya.
Sementara itu, menurut Kadishub, Rahel Rotinsulu, tarif trayek Pusat Kota-Pasar Pinasungkulan sementara dikaji. Mengingat dari segi jarak trayek baru tersebut harus ada penyesuaian tarif angkot.
“Jelas akan ada penyesuaian tarif karena dalam penetapan tarif trayek selalu dihitung beradasrkan jarak tempuh Angkot dan itu sementara dikaji,” kata Rotinsulu.
Rotinsulu berharap dalam waktu dekat penyesuaian tarif tersebut sudah selesai dan bisa disosialisasikan ke masayarakat.(enk)