Manado – Beberapa Station Busway (shelter penumpang) di bongkar saat melakukan pelebaran jalan di daerah Paal II. Shelter penumpang ini diakui Benny Parasan Wakil Ketua Komisi C DPRD Kota Manado, belum dipergunakan karena, selama ini dikelolah oleh dinas perhubungan dan masih ada target-target yang belum tercapai.
Lanjut dikatakan Parasan, “Sehingga bus ini, yang dimiliki pemerintah pusat ditarik kembali dan diserahkan ke pihak perusahaan DAMRI, dan pada waktu itu sudah ada pembangunan untuk tempat shelter penumpang, tetapi sayang ketika pelebaran jalan, ini (shelter penumpang) sudah dibongkar,” ujarnya.
Untuk itu, Parasan menghimbau, agar pihak Dinas PU membangun kembali shelter yang sudah dibongkar. “Karena, ini (proses pembangunannya) memiliki anggaran yang besar. saya kira untuk satu shelter itu, dibutuhkan anggaran sekitar 150 juta. Kalau dibongkar seperti itu bagaimana pertanggungjawaban pemerintah, nantinya,” tukas Parasan. (nadine)
