Blitar – Setelah semalam menghadiri perayaan Hari Lahir Bung Karno di Kota Blitar, Provinsi Jawa Timur, Selasa (6/6/2017) siang tadi, Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey, bersama Ketua TP-PKK Sulut, Ir. Ritha Tamuntuan, diberikan kesempatan menghadiri langsung peresmian Patung Putera Fajar (sebutan untuk Bung Karno/Ir.Soekarno) oleh Presiden RI ke-5, DR. Hj. Megawati Soekarnoputri yang juga merupakan anak kandung sanga Ploklamator tersebut.
Patung yang berdiri tegak di depan pintu masuk Kota Blitar sebagai tanah kelahiran sang proklamator Ir Soekarno, merupakan karya tangan seniman Yogyakarta yang dikerjakan selama delapan bulan, dengan tinggi 9 meter, berat 500 kg dan terbuat dari bahan perunggu setebal 1 cm, diresmikan sebagai peringatan atas perjuangan Bung Karno sekaligus menjadi icon terbaru Kota Blitar.
Presiden ke-5 RI, DR. Hj. Megawati Soekarnoputri, dalam sambutan peresmiannya, berharap masyarakat Indonesia terutama masyarakat Kota Blitar bisa lebih mengenal sosok Bung Karno dengan segala perjuangannya dalam merebut dan memproklamasikan kemerdekaan Republik Indonesia di tahun 1945 silam.
“Semoga dengan berdirinya patung Bung Karno ditempat ini, masyarakat bisa lebih mengenal sosok perjuangan Bung Karno dalam memperebutkan kemerdekaan negara ini,” jelas Megawati seperti yang dikutip Victor Rarung selaku Ketua Media Center OD-SK yang turut hadir dalam acara tersebut.
Lanjut Megawati, perjuangan Bung Karno dalam memerdekakan negeri ini, tidak sendirian atau satu kelompok, melainkan dirinya melibatkan setiap suku, agama yang ada pada waktu itu demi Indonesia.
“Dari salah seharusnya kita paham dan tahu bahwa sosok Bung Karno merupakan sosok nasionalis sejati yang patut dijadikan contoh oleh seluruh komponen masyarakat Indonesia di manapun berada dalam mempersatukan keberagaman suku, adat, ras dan agama di negeri ini,” tambah Megawati seperti yang dikutip Victor Rarung turut dibenarkan Sekretaris Pribadi (Sespri) Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE, Novie Mantiri.
Adapun dalam acara tersebut, Olly Dondokambey yang juga bendahara umum PDI-Perjuangan didampingi Ketua TP-PKK Sulut Ir. Maya Ritha Dondokambey- Tamutuan, anggota DPRD Sulut Rocky Wowor, serta pengurus DPP PDI-P se-Indonesia. (***JerryPalohoon)
