Manado – Sekitaran 100-an masyarakat yang tergabung dalam North Sulawesi Coruption Watc (NSCW) mengelar aksi di kampus Universitas Sam Ratulangi Manado.
Pantauan beritamanado, massa yang melakukan demo dengan mengendarai sepeda motor (berkonvoi) ini membuat Unsrat sejenak terdiam.
Pasalnya, dalam aksi tersebut NSCW meminta agar dugaan kasus korupsi yang ada di lingkungan Unsrat harus segera dituntaskan. “Tolong para penegak hukum jangan buta melihat dugaan korupsi yang selama ini sudah terlihat jelas,” teriak salah satu otator.
Sementara itu Harold Lumempow sebagai ketua NSCW mengungkapkan bahwa aksi ini mendorong agar kasus korupsi di dunia pendidikan harus dituntaskan.
“Ada tiga point penting yang kami ingin pihak penegak hukum melirik yakni, dugaan korupsi PNBP Unsrat yang berkisaran belasan miliar, dugaan korupsi pemotongan Uang sertifikasi dosen (serdos), dan dugaan kasus korupsi dana KPUD Sulut tahun 2004,” paparnya.(gn)
Manado – Sekitaran 100-an masyarakat yang tergabung dalam North Sulawesi Coruption Watc (NSCW) mengelar aksi di kampus Universitas Sam Ratulangi Manado.
Pantauan beritamanado, massa yang melakukan demo dengan mengendarai sepeda motor (berkonvoi) ini membuat Unsrat sejenak terdiam.
Pasalnya, dalam aksi tersebut NSCW meminta agar dugaan kasus korupsi yang ada di lingkungan Unsrat harus segera dituntaskan. “Tolong para penegak hukum jangan buta melihat dugaan korupsi yang selama ini sudah terlihat jelas,” teriak salah satu otator.
Sementara itu Harold Lumempow sebagai ketua NSCW mengungkapkan bahwa aksi ini mendorong agar kasus korupsi di dunia pendidikan harus dituntaskan.
“Ada tiga point penting yang kami ingin pihak penegak hukum melirik yakni, dugaan korupsi PNBP Unsrat yang berkisaran belasan miliar, dugaan korupsi pemotongan Uang sertifikasi dosen (serdos), dan dugaan kasus korupsi dana KPUD Sulut tahun 2004,” paparnya.(gn)