Amurang—Warga Minahasa Selatan, sejak pagi hari diinformasikan telah pergi Manado. Ternyata, di Manado mereka ingin menyaksikan pesta Ince Pia. Menariknya, rata-rata warga Minsel melakukan ibadah di rumah gereja subuh hari. Setelah itu, pukul 08.00 wita langsung ke Manado.
‘’Kita harus ke Manado sejak pagi hari. Walau kiranya Tang Sin baru keluar sore hari. Tetapi, saya dan keluarga harus pergi Manado pagi hari. Supaya, kami bisa menyaksikan dari dekat prosesi Cap Go Me itu,’’ kata Ci Mei, warga Tionghoa asal Amurang.
Menurut Ci Mei, walau dirinya beragama Kristen. Tetapi, kalau untuk menyaksikan acara Cap Go Me, tidak menjadi masalah. Namanya juga prosesi ini sudah menjadi agenda pariwisata Kota Manado.
‘’Ditambah lagi, takutnya berdesak-desakan untuk melihat dari dekat suasana Cap Go Me terutama ingin melihat dari dekat Tang Sin saat melakukan aksinya,’’ tamba Ci Mei.
Dari informasi yang dihimpun BeritaManado.com, tak sedikit warga Amurang dan Minsel yang ikut ke Manado. Mereka ke Manado ingin menyaksikan dari dekat Cap Go Me yang digelar setiap tahun di Manado. Juga ada di Kota Bitung dan Kota Tomohon sendiri. (ape)