KAWANGKOAN – Pisang goroho goreng sebenarnya banyak di jajakan di hampir semua daerah di Sulawesi Utara. Selain karena rasanya khas, juga oleh warga pisang goroho banyak khasiat untuk kesehatan. Namun untuk ramuan proses pembuatannya, berbeda antara masing-masing daerah, terutama berkaitan dengan penataan bentuk dan “dabu-dabunya” (pasangan santapannya). Di Kawangkoan kabupaten Minahasa, para pedagang meramu sedemikian rupa sehingga rasanya menjadi khas dan enak untuk di santap.
Pisang goroho yang di goreng adalah pisang pilihan (tidak terlalu mentah dan tidak terlalu masak), dengan jenis pisang yang khas atau warga sering menyebutnya pisang goroho merah (tidak terlalu berasam). Pisang digoreng dengan menggunakan kayu bakar, kemudian dabu-dabunya di buat dari bahan rica dan rempah-rempah yang segar (baru dipetik dari kebun). Biasanya konsumen menyantapnya dengan minuman teh atau kopi panas khas Kawangkoan. Namun ada juga yang menjadikan pisang goroho goreng sebagai santapan kedua sesudah menyantap bubur manado (tinutuan) khas Kawangkoan. (joly)