Amurang, BERITAMANADO.com — Status siaga bencana akibat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) sebaiknya menjadi perhatian semua pihak, sebagai upaya pencegahan lebih awal.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (SatpolPP) dan Damkar Minsel, Henry Palit, mengatakan saat ini Kabupaten Minsel mengalami Darurat Kebakaran.
“Dalam sehari, biasanya kami menangani 2 hingga 5 titik api yang menyebabkan Karhutla di Kabupaten Minsel,” kata Henry Palit, kepada BeritaManado.com.
Dirinya menambahkan bahwa posisi kebakaran yang ditangani pihaknya, ada di Kecamatan Amurang Barat, Kecamatan Amurang, Kecamatan Amurang Timur, Kecamatan Tumpaan dan tadi di Kecamatan Tareran.
“Biasanya kami dalam menangani kejadiam kebakaran dibantu oleh pihak TNI dan Polisi serta masyarakat sekitar. Kecepatan kami merespon kejadian kebakaran, itu dari adanya laporan warga masyarakat,” terang Henry Palit.
Dijelaskannya, dengan hanya mengandalkan 2 unit mobil pemadam kebakaran (Damkar), timnya berusaha menangani kejadian kebakaran di seluruh daerah di Kabupaten Minsel.
“Saya akui, kami sering terlambat. Ini lebih dikarenakan keterlambatan informasi dan lokasi kejadian yang jauh. Namun tidak sedikit kejadian kebakaran yang berhasil kami atasi,” pungkas Henry Palit.
(***/TamuraWatung)