Manado, BeritaManado.com — Dunia Perpolitikan tanah air kembali dibuat heboh dengan kabar bahwa salah satu menteri Presiden Joko Widodo jadi tersangka korupsi.
Menteri yang dimaksut adalah Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo dikabarkan jadi tersangka dalam kasus korupsi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Dilansir dari Suara.com jaringan berita BeritaManado.com, Plt Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur menyebut kasus dugaan korupsi yang menjerat Syahrul Yasin Limpo masih dalam proses penyelidikan.
“Saat ini masih proses lidik,” kata Asep pada Rabu (14/6/2023).
Asep mengaku belum dapat menjelaskan secara rinci soal kasus yang menjerat Mentan tersebut.
“Mohon maaf belum ada yang bisa kami sampaikan ya. Mohon bersabar,” ujarnya.
Sementara itu, sumber Suara.com di internal KPK meyebut, lembaga anti korupsi melakukan ekspose kasus korupsi yang melibatkan seorang menteri aktif.
“Memang kemarin ada ekspos, lalu hasilnya disebut menteri aktif jadi tersangka,” kata sumber Suara.com.
Namun demikian, dia menyebut surat perintah penyidikan (sprindik) belum diterbitkan.
“Sprindiknya sih belum terbit,” ujarnya.
Adapun profil lengkap menteri Syahrul Yasin Limpo:
Nama Lengkap: DR. H. Syahrul Yasin Limpo SH, M.Si, MH
Tempat dan Tanggal Lahir: Makassar, 16 Maret 1955
Agama: Islam
Istri: drg. Hj. Ayunsri Harahap
Pendidikan:
– SD Negeri Mangkura-Makassar (1967)
– SMP Negeri 6 Makassar (1970)
– SMA Katolik Cendrawasih Makassar (1973)
– S1, Sarjana Hukum Universitas Hasanuddin (1983)
– S2, Pasca Sarjana LAN (1999)
– S2, Pasca Sarjana Universitas Hasanuddin (2004)
– S3, Pasca Universitas Hasanuddin (2008)
Pengalaman Organisasi:
– Sekretaris DPP KNPI Sulsel (1990-1993)
– Ketua DPP AMPI Sulsel (1993-1998)
– Sekretaris SPP Golkar Sulsel (1993-1998)
– Wakil Ketua APKASI Pusat
– Ketua FKPPI Sulsel (2004-2008)
– Ketua FORKI Sulsel (2004-2008)
– Ketua Kwarda Gerakan Pramuka (2004-sekarang)
– Ketua Kosgoro 57 (1998)
– Ketua ORARI Sulsel
– Ketua DPD I Golkar Sulsel (2009-2018)
– Ketua DPP Partai NasDem (2018-sekarang)
Karir:
– Kepala Sub Bagian Perangkat IV & V PD. Biro Pemerintahan Umum (1983)
– Kepala Wilayah Kec. Bontonompo Kab. Gowa (1984)
– Kepala Bagian Pemerintahan Setwilda Tk. I Sulsel (1987)
– Kepala Bagian Pembangunan Setwilda Tk. I Sulsel (1988)
– Kepala Bagian Urusan Generasi Muda & OR Setwilda Tk. I Sulsel (1989)
Sekretaris Wilayah Daerah Tk. II Kabupaten Gowa (1991)
– Kepala Biro Humas Setwilda Tk. I (1993)
– Bupati Kepala Daerah Tk. II Kab. Gowa (1994–2002)
– Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (2003–2008)
– Gubernur Sulawesi Selatan (2008–2018)
(Jhonli Kaletuang)