Manado – Malang nasib yang menimpa Jun Takalao (14) warga Sindulang satu lingkungan III Manado, pemuda abg yang masih duduk di kelas 2 (SMP)tersebut, ditemukan mengambang di jaring nelayan yang sedang mencari ikan, dalam keadaan sudah meninggal pada hari selasa (9/2/16) sekitar pukul 02.00 wita dinihari.
Awalnya Friets Piter (53) selaku nelayan yang menemukan mayat lelaki muda tersebut, akan melakukan rutinitas melaut mencari ikan, bersama Ruben Laburung (47), Joshua Kasehung (20), Devan Susundame (14), serta anaknya Carlos Piter (15).
“Pada saat kami menebar jaring untuk mencari ikan, tak berselang lama anak saya berteriak ada orang yang tersangkut, ketika itu pula kami langsung menarik jaring kami,” tutur Piter
Melihat mayat mengambang di jaringnya, Piter langsung memberitahukan kepada warga lain, selanjutnya menghubungi pihak kepolisian untuk melaporkan kejadian penemuan mayat tersebut.
Sesampainya di TKP, Anggota Polsek Tuminting dan Polresta Manado langsung melakukan Identifikasi serta memeriksa beberapa saksi, kemudian korban langsung dibawa di RS. Prof dr RD Kandou Manado.
Sementara itu saat di konfirmasi Kasubag Humas Polresta Manado AKP Agus Marsidi, membenarkan adanya penemuan mayat tersebut. “Dari kami penyidik menyarankan untuk dilakukan outopsi lebih lanjut, namun keluarga korban keberatan dan langsung membawa jenazah untuk dimakamkan,” tandas Marsidi. (Rafly)